Anak Terlambat Bicara, Kapan Perlu Khawatir?

Sekitar satu dari empat anak akan mengalami keterlambatan bicara. Dan ternyata, kurang dari setengah anak-anak ini memerlukan terapi untuk membuatnya berbicara dengan baik. Apabila anak terlambat bicara, berikut ini adalah beberapa pertanda yang harus Mama waspadai:

- Anak tetap berbicara dalam satu sukukata (seperti Pa untuk Papa, dll.) atau menghilangkan konsonan terakhir (misalnya, ruma untuk rumah, dll).

- Ia tidak menggunakan kalimat yang terdiri dari dua kata atau bertanya apapun.

- Ia sering merasa kecewa karena Anda tidak mengertinya.

Jika tanda-tanda ini sudah mulai terlihat, ikuti insting Anda dan segera berkonsultasi ke dokter. Bila diperlukan, dokter akan merujukkannya pada pakar yang paling pas.

Nah, waktu terbaik untuk mencari bantuan profesional adalah saat anak Anda berusia 2,5 tahun. Ini adalah usia dimana anak-anak yang mengalami keterlambatan dalam perkembangan biasanya masih bisa mengejar ketinggalannya, kata Leslie Recorla, Ph.D., direktur dari Child Study Institute pada Bryn Mawr College, Pennsylvania, AS.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia