Cermati Kandungan Gizi Saat Slow Cooking

Slow cooking memang lebih sehat. Namun ada juga beberapa makanan yang tidak baik jika dimasak terlalu lama. Tetap cermati kandungan gizi saat memasak ya, Ma.


Untuk beberapa bahan makanan, memasak dalam waktu yang lama justru merusak kandungan zat gizinya. Misalnya, bayam akan rusak kandungan zat besinya jika dimasak dalam waktu yang lama. Masaklah bayam tidak lebih dari 5 menit. Jadi, tidak semua makanan yang dimasak dalam waktu yang lama akan lebih sehat dan terjaga kandungan gizinya. Tergantung pada bahan makanannya. 


Lain lagi dengan masakan tradisional, seperti rendang atau gudeg. Makanan tersebut dimasak dalam waktu yang lama, namun justru tinggi kolesterol karena penambahan santan kental. Padahal, kekhawatiran daging rending tidak cukup empuk jika dimasak kurang lama bisa Anda siasati dengan mengiris daging lebih tipis dan memukul-mukul daging terlebih dulu sebelum dimasak. Bagaimana dengan gudeg? Pisahkan santan kental dari gudeg. Jadi, Anda atau si kecil menambahkan santan secukupnya saja saat mengonsumsi gudeg. 


Begitu juga dengan kebiasaan memanaskan kembali makanan yang sudah  matang. Dengan alasan akan lebih gurih dan bumbu makin meresap atau karena sayang membuang makanan, beberapa mama melakukan hal ini. Biasanya, untuk disajikan saat makan malam. Sebetulnya, memanaskan berulang kali masakan yang sudah matang justru bisa mengurangi kandungan zat gizi. Untuk mengakalinya, masaklah makanan sesuai kebutuhan.


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia