Infeksi Telinga Tengah

Penyakit ini umumnya terjadi karena infeksi virus, yang biasanya diakibatkan peradangan dari batuk-pilek, sinusitis, sakit tenggorok, atau alergi. Tetapi, juga bisa disebabkan bakteri. 

Gejala: Nyeri telinga (biasanya hanya pada satu sisi), demam, hidung tersumbat, telinga ditarik-tarik, serta nafsu makan menurun. Kadang-kadang tampak cairan berwarna kuning keluar dari telinga dan anak mengalami sedikit gangguan pendengaran. 

Cara penularan: Infeksi telinga tidak menular. Yang menular adalah penyebab awalnya, seperti batuk-pilek ataupun influenza. 

Cara merawatnya: Berikan parasetamol atau ibuprofen untuk meredakan demam dan nyeri. Kompres telinga dengan air hangat, dan tinggikan bantal anak. Jangan gunakan obat tetes telinga, kecuali yang diberikan oleh dokter khusus untuk kondisi ini. Jika tidak sembuh setelah 2 - 3 hari, pemberian antibiotika mungkin diperlukan.

Pencegahan: Hindari faktor pencetus alergi dan tingkatkan daya tahan tubuhnya sehingga tidak terlalu sering terserang flu atau batuk-pilek.

Tips untuk mama: Khusus usia Kelompok Bermain: Jika anak sering sakit setelah mulai bersekolah, ada baiknya Mama memindahkannya ke sekolah yang lebih kecil. Jadi, risiko tertular penyakit bisa ditekan.


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia