Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual

Supaya anak terhindar dari tindak kekerasan seksual, berikut saran dari National Society for the Prevention of Cruelty to Children di Inggris yang bisa Mama terapkan:


Bantu anak untuk memahami tubuhnya, agar ia tahu bagian-bagian mana tubuhnya yang merupakan area pribadi dan tidak boleh disentuh oleh orang lain secara tidak pantas. Tetaplah bersikap positif saat menjelaskan agar anak tidak merasa malu atas tubuhnya sendiri dan tekankan bahwa tubuh anak adalah miliknya dan ia berhak menolak tindakan apapun yang menyakiti tubuhnya.

Masukkan seks sebagai bahan obrolan dengan anak. Sebenarnya berbicara soal seks dengan anak yang lebih kecil lebih mudah daripada saat ia remaja. Kalau anak mulai bertanya-tanya soal seks, jawab saja sejujurnya. Tapi pilih bahasa dan konsep yang sesuai umurnya ya, Ma.  Informasi yang benar dari orang tuanya jauh lebih baik daripada ia nanti mendapatkan informasi dari teman sebaya yang belum tentu benar.

Bangunlah rasa saling percaya antara Anda dan anak. Selalu luangkan waktu untuk mendengarkan dan menanggapi cerita mereka, jangan anggap remeh jika mereka merasa khawatir atau takut terhadap suatu hal.

Jelaskan perbedaan antara rahasia baik dan rahasia buruk. Misalnya Anda bisa bilang, “Tidak apa-apa kalau kamu merahasiakan sesuatu seperti waktu kamu dan adik diam-diam beli hadiah untuk ulang tahun mama, tapi kamu tidak boleh merahasiakan hal-hal yang membuat kamu dan adik sakit, sedih atau takut.” 

Tanamkan pada anak bahwa mereka punya hak untuk menolak tindakan apa pun yang membuat mereka takut, sakit, tidak nyaman atau menurut mereka salah. Yakinkan anak bahwa mereka tak perlu ragu mengadu pada Anda atau orang dewasa lain jika ada yang menyakiti mereka.


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia