Membedakan Perut Buncit Anak

Perut anak buncit bisa karena otot perut bayi hingga anak balita masih belum kuat atau bisa yang lain ya, Ma. Yuk, bedakan, Ma:

• Memang ada kondisi perut anak membesar akibat pembesaran organ di dalam perut. Misalnya, organ hati, limpa atau tumor. Kalau ini yang terjadi, perut anak mengeras, serta ia tampak pucat dan tidak sehat.

• Perut juga bisa membesar jika banyak cairan menumpuk di rongga perut, seperti pada penyakit hati tahap lanjut (disebut sebagai sirosis). Namun demikian, kondisi ini jarang terjadi kecuali anak sejak lahir memang menderita penyakit bawaan di hati dan biasanya anak akan kuning dan sakit berat.

• Dalam kedua kondisi ini, dokter anak yang biasa memeriksa anak pasti sudah bisa mendeteksi adanya suatu kelainan. Bila selama ini dokter tidak berkomentar apa-apa, sangat mungkin ia baik-baik saja.

• Bisa juga, anak membuncit perutnya jika status gizinya buruk (alias busung lapar). Dengan BB 10 kg dan TBi 75cm, anak masih dalam batas normal dan pasti tidak gizi buruk.

• Satu-satunya makanan dan minuman yang perlu dipantang adalah makanan yang tidak atau kurang sehat. Misalnya, makanan instan atau makanan olahan (chicken nugget, sosis, dan lainnya), makanan berpengawet atau mengandung banyak penambah rasa dan warna yang sifatnya artifisial atau kimiawi, makanan ber-MSG, makanan siap saji yang tinggi lemak, tinggi garam, dan rendah serat. (Foto. Dok. Feminagroup.)


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia