Bingung bagaimana cara meredam anak yang suka makan makanan yang manis, Ma. Coba cara berikut, Ma:

- Jangan simpan makanan yang manis-manis di rumah agar tidak ‘mengundang’. Kalau tidak ada, ia mungkin tidak terpikir untuk menginginkannya.

- Jangan gunakan permen atau apapun makanan yang manis-manis sebagai ‘sogokan’ atau hadiah. Sebagai selingan tentu boleh-boleh saja. Tapi tidak sebagai imbalan karena ia sudah bersikap manis, atau sudah menuruti permintaan Anda untuk melakukan sesuatu.

- Berikan camilan yang manis alami untuknya, misalnya buah-buahan seperti anggur, irisan apel, pisang, atau yogurt. Anda bisa mengiris buah yang ia sukai, menyimpannya dalam wadah-wadah plastik kedap udara, dan meletakkannya di kulkas supaya dingin. It’s snack time!

- Batasi konsumsi. Anda hanya akan membelikannya permen setiap belanja bulanan, dan tegaskan hanya itulah permen yang boleh ia peroleh dalam bulan ini. Ajarkan padanya cara menghemat permen itu agar tidak cepat habis. Misalnya, dengan menyimpan permen itu dalam stoples dan mengambilnya hanya satu setiap hari.

- Letakkan gula di tempat yang tidak mudah dijangkau. Ia juga harus minta izin dulu bila ingin mengambilnya. Bila gula di tempatnya sudah habis, jangan buru-buru mengisinya lagi. Biarkan tetap kosong sampai tiba jadwal waktu mengisinya kembali.

- Pelan-pelan, alihkan kebiasaannya minum yang manis-manis dengan air putih ya, Ma. Bila ia telah terbiasa minum air putih, minuman manis tak akan mudah menghilangkan rasa hausnya.

(Foto: dok. Feminagroup.)