Berbahayakah Obat Nyamuk?

Apapun jenis obat nyamuk yang dipakai (semprot, listrik, atau bakar), mungkin saja menimbulkan efek tertentu, sebab obat nyamuk mengandung zat kimia.

Bahkan, Ikatan Dokter Amerika menyarankan, sebaiknya Anda membatasi penggunaan pestisida seminimal mungkin, karena hingga kini tidak diketahui dampak jangka panjang paparan pestisida dalam jumlah kecil. Beberapa efek terpaparnya pestisida secara terus menerus antara lain iritasi kulit dan/atau mata, gangguan pada berbagai organ tubuh, hingga menimbulkan kanker.

Sebaiknya, Anda memasang kassa nyamuk, lalu membuka jendela lebar-lebar. Ventilasi rumah akan lebih baik, dan Anda tidak perlu was-was akibat banyaknya nyamuk yang masuk ke kamar bayi.

Bila Anda memakai kipas angin, sirkulasi udara di kamar akan semakin baik. Bisa juga, Anda memakai 'raket' nyamuk saat bermain bersama si kecil. Nyamuk mati dan si kecil aman, sebab tidak terpapar zat kimia.

Banyak orangtua yang beranggapan, anak tidak bisa tidur jika AC kamar tidak dinyalakan. Padahal, selama dalam kandungan, bayi tidak pernah pakai AC. Padahal, bayi justru terbiasa dan merasa nyaman, bila tidak kedinginan. Justru Andalah yang memperkenalkan pendingin ruangan padanya, sehingga tubuhnya terbiasa berada di ruangan yang dingin. Kalaupun Anda tetap memilih memakai AC, jangan lupa dibersihkan sekali sebulan ya.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia