Kenali pribadi anak

Semua bayi dilahirkan ‘sepaket’ dengan sifat yang mencerminkan kepribadian tertentu, dan sifat yang dibawa si kecil inilah yang akan membantu Anda memahami apakah ia tertawa atau menangis begitu wajahnya berubah, atau bisa menentukan seberapa cepat ia bisa berjalan.

Tapi, semua itu hanya sebagian dari dirinya. Sebagian lagi adalah bagaimana cara Anda merespon terhadap kecenderungan sifat uniknya. Misalnya, si kecil agak pemalu. Bila Anda memberi anak kesempatan untuk melakukan ‘pemanasan’ sebelum oom dan tante datang, bisa-bisa mereka susah pulang karena si kecil masih sibuk menggoda mereka dengan bunyi-bunyian atau mimik lucu.

Para peneliti yakin, setiap anak memulai kehidupan dengan ‘warisan’, berupa sembilan sifat. Combo sifat yang dibawa si kecil akan membuatnya berada dalam satu dari tiga kategori ini: easy, slow to warm up, dan challenging baby.

Jangan panik dulu! Walau Anda tidak bisa mengubah sifat si kecil, Anda bisa kok membantunya menggali seluruh potensi dalam diri dengan cara memberinya kesempatan untuk mengenali dan menemukan apa yang terbaik baginya.

Seberapa cepat Anda bisa mengetahui sifat bayi Anda? Beberapa sifat tampak jelas sejak lahir; sedangkan sifat lain akan terlihat pada usia tiga atau empat bulan. Bahkan, ada beberapa sifat yang intensitasnya bertambah secara perlahan-lahan. Misalnya, anak tidak lagi terlalu mudah mengamuk saat frustrasi setelah rasa percaya dirinya bertambah. Bahkan sifat yang paling menantang sekalipun tak terlalu jadi masalah begitu anak belajar menghadapi sisi positif-negatif dari kehidupan dan menemukan apa yang membuatnya bahagia (tentunya dengan dukungan dan bimbingan Anda).

Berikut kiat mengenali pribadi anak, plus cara memaksimalkannya:

Tingkat aktivitas

Perhatikan: Apakah bayi Anda cukup puas melihat dunia dari kursi bayinya? Ataukah ia membuat ‘acara’ ganti popok menjadi ajang gulat?

Cara menghadapi: Kalau dia memiliki tingkat aktivitas yang rendah, jangan melimpahinya dengan seabrek permainan fisik. Berikan ia banyak pilihan – mainan yang digantung di atas boks atau mainan yang disematkan pada bar stroller – untuk membuatnya tetap termotivasi.

Sebaliknya, bayi super aktif punya toleransi yang tinggi terhadap rangsangan. Ia bisa menguasai keterampilan motorik kasar, seperti berjalan, lebih cepat dari bayi lain.

Negatifnya: Anda harus terus-terusan menjaga keamanannya karena bayi Anda lebih rentan mendapat masalah ketimbang bayi yang pasif. Misalnya, begitu ia piawai berguling-guling, singkirkan semua ornamen di sekeliling boks atau jangan pernah meninggalkannya tanpa pengawasan ketika duduk di kursi. Bukan tak mungkin ia akan ‘sukses’ terjatuh ke lantai. Tapi, inilah sisi positifnya: Ia bisa menjadi tukang tidur yang baik, karena seluruh aksinya membuatnya amat kelelahan!

Keteraturan

Perhatikan: Apakah si kecil tidur, makan, dan bahkan pup sesuai jadwal? Atau ia selalu menentang setiap usaha Anda untuk menetapkan rutinitas?

Cara menghadapi: Untuk bayi yang seakan-akan punya jadwal sendiri, sebisa mungkin susun jadwal sesuai kebiasaannya dan ia akan membuat hidup Anda jauh lebih mudah. Kalau sudah lebih besar, ia bisa menoleransi jika waktu tidur siangnya sesekali terlewat.
Jika ia termasuk yang sulit ditebak, jangan terlalu kaku sebab bisa-bisa Anda malah frustrasi nantinya. Tak perlu terlalu bernafsu membuat jadwal untuknya, tapi sisipkan elemen-elemen yang rutin harus dilakukan anak setiap harinya. Misalnya, menyusu di kursi yang sama. Yang jelas, Anda harus tegas mengenai waktu tidur – bayi-bayi tipe ini tetap harus beristirahat dan bisa super marah kalau sampai melewatkannya.

Kemampuan bersosialisasi

Perhatikan: Apakah bayi tersenyum dan ‘berceloteh’ terhadap siapapun yang menggendongnya? Atau, ia selalu cemas terhadap orang asing, dan menolak dipeluk (bahkan oleh neneknya sendiri)?

Cara menghadapi: Kalau si kecil termasuk bayi sosial, berikan kesempatan baginya untuk berinteraksi dengan orang lain – bergabung dengan playgroup, jalan-jalan keliling kompleks, atau bawalah ketika berbelanja.

Jangan paksakan bayi yang pemalu ‘masuk’ ke situasi yang asing. Biarkan ia dekat-dekat dengan Anda sampai ia menunjukkan sinyal kalau sudah siap berinteraksi (misalnya mengeluarkan suara-suara pada orang lain), atau, kalau sudah lebih besar, akan mencoba membebaskan diri dari pangkuan dan merangkak ke sana-sini. Jangan khawatir: Walau ia sedikit tertutup, ia akan tetap memiliki teman-teman, kok (tapi dengan temponya sendiri).

Bahkan bayi yang paling ramah sekalipun akan mengalami tahap clingy (tak mau lepas dari orangtua atau dikenal sebagai tahap kecemasan terhadap orang asing), yaitu saat usianya menginjak sembilan bulan. Secara perlahan-lahan tahap ini akan menghilang pada usia 18 bulan.

Kemampuan beradaptasi

Perhatikan: Apakah si kecil mudah beradaptasi? Atau ia menolak tidur di manapun selain boksnya dan memuntahkan makanan baru yang Anda suapkan padanya?

Cara menghadapi:  Bayi-bayi yang mudah beradaptasi mampu menerima perubahan dan orang-orang baru dalam kehidupan mereka. Bepergian biasanya bukan masalah bagi tipe kepribadian ini. Ia bisa tidur nyenyak di kamar hotel  semudah ia tidur di kamarnya sendiri. Nikmati fleksibilitas yang dimilikinya, tapi jangan dimanfaatkan, ya. Walau ia cepat akrab dengan babysitter baru, misalnya, pastikan mereka sedang bermain bersama sebelum Anda pergi meninggalkannya.

Kalau bayi Anda tidak terlalu fleksibel, perkenalkan hal-hal baru dalam hidupnya secara pelan-pelan. Perubahan yang tampaknya sepele, seperti Anda mengganti kacamata, bisa membuatnya takut. Jika Anda hendak bepergian, bawa benda-benda yang akrab dengannya, seperti selimut, buku, dan mainan favorit, sehingga ia tetap ingat rumah.

Intensitas

Perhatikan: Apakah bayi akan mengungkapkan perasaannya tanpa ditahan-tahan, seperti menangis keras-keras, sehingga mengguncang dunia? Ataukah ia cenderung merengek-rengek begitu ada yang mengganggu?

Cara menghadapi: Walau Anda ingin menenangkan setiap tangisan ratu drama cilik Anda, jangan merasa bersalah ketika Anda tidak bisa melakukannya. Ini hanya persoalan seberapa kuat si kecil akan menunjukkan perasaannya. Kalau Anda tidak tahan lagi, letakkan dia di boks dan menyendirilah. Camkan: Suatu hari, intensitas perasaan yang sama ini mungkin akan menjadikannya murid yang cemerlang, karena ia mencurahkan seluruh energi untuk pelajaran.

Hidup mungkin tampak mudah dengan bayi yang tidak mudah mengekspresikan diri, tapi Anda harus bekerja lebih keras untuk memahami apa yang ada di dalam benaknya. Perhatikan betul (kerutan dahi atau tanda-tanda bosan, seperti melihat ke arah lain) serta pancing perasaan bayi Anda – “Oh, kamu nggak suka bunyi itu, ya!” – sehingga ia tahu bahwa Anda selalu ada di sisinya plus memahaminya.

Watak

Perhatikan: Apakah si kecil bangun dengan senyuman dan menyengir sepanjang hari? Ataukah ia cenderung memulai hari dengan kerutan di dahi, rengekan, atau ratapan?

Cara menghadapi: Apa sih yang tidak Anda sukai dari bayi periang? Anda bisa menjalin kelekatan dengannya (bonding) hanya dengan bersenang-senang: menyanyikan lagu-lagu, saling membuat mimik konyol, serta bermain.

Jangan menyalahkan diri sendiri jika bayi Anda lebih sering mengerutkan dahi ketimbang cengar-cengir – dan ini tidak berarti ia tidak menyayangi Anda. Lakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa ia merasa nyaman, serta limpahi dengan senyuman dan kasih sayang untuk membantunya lebih optimis dalam memandang dunia. Begitu ia bertambah besar, kebiasaan merengeknya akan berkurang. Rahasia membuat anak-anak tipe ini bahagia adalah membiarkan mereka menjadi dirinya sendiri!

Konsentrasi

Perhatikan: Bisakah Anda cepat menenangkan bayi dengan cara mengubah pemandangan yang dilihatnya atau memberinya mainan baru? Atau Anda kesulitan menenangkannya bila ia tidak mendapat apa yang benar-benar diinginkannya?

Cara menghadapi: Susah-susah gampang untuk menjauhkan bayi yang konsentrasinya mudah terusik dari masalah atau mencegah ledakan amarahnya. Singkirkan ia dari stop kontak dan ia langsung melupakannya. Beberapa hal bisa pula mengalihkan perhatiannya dengan cara yang negatif, seperti ruangan yang berisik bisa mengganggu acara makannya. Jadi, minimalisir rangsangan seperti ini.

Kalau anak lebih fokus, mungkin ia tak menyadari bisingnya mesin mobil ketika siap-siap tidur siang. Anda harus selalu siap untuk bertindak cepat – dengan memberinya mainan atau dot ekstra – ketika ia mulai sebal.

Ketekunan

Perhatikan: Apakah bayi Anda tidak mudah menyerah saat mencoba meraih mainan? Ataukah ia menangis ketika tidak bisa memainkan mainannya?

Cara menghadapi: Biarkan bayi yang tekun membawa mainannya ke baby tafel. Buat ia tetap asyik dengan cara menaikkan tingkat kesulitan permainan. Misalnya, memperkenalkan bentuk balok yang bervariasi ketika memasukkan gelang plastik tidak lagi menantangnya.

Jika si kecil tidak terlalu tekun, jangan langsung memberinya mainan untuk anak di atas usianya. Juga, kalau Anda harus menyelesaikan banyak hal, siapkan seabrek aktivitas sehingga anak tetap asyik melakukan sesuatu.

Kepekaan

Perhatikan: Apakah si kecil langsung rewel karena terganggu sedikit saja: terlalu berisik atau popoknya basah? Atau ia jarang bereaksi terhadap perubahan di sekitarnya maupun rutinitasnya?

Cara menghadapi: Jaga lingkungan sekitar tetap tenang bila bayi agak sensitif: cahaya redup, musik lembut, dan tidak banyak orang di dekatnya. Bicaralah padanya dengan suara lembut, dan hindari aktivitas berlebihan sebelum waktu tidur atau ia akan sulit menenangkan dirinya.

Kalau bayi lebih ‘berkulit badak,’ pastikan popoknya bersih dan ia merasa nyaman. Bayi-bayi sini mungkin tidak akan bereaksi terhadap rasa sakit. Ketika sakit, ia tidak rewel dan marah, namun menjadi sangat lemah dan lesu.

Kunci utama: terimalah anak apa adanya serta bantulah beradaptasi dengan dunia sekitar. Lalu, persepsi dan reaksi Anda terhadap sifat dan perilakunyalah yang akan membentuknya menjadi anak yang happy dan memiliki emosi yang stabil. Kelekatan antara ibu dan anak memang membuat Anda ingin terus menyusui dan melindungi si kecil. Namun, kasih sayang yang kuat sesungguhnya terbentuk saat Anda saling mengenal dan memahami, serta sama-sama merasa nyaman.

PAR 0408

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia