Merawat Kuku Mungil Bayi

Kuku bayi memang lunak dan tipis, namun ternyata sangat tajam dan cepat tumbuhnya. Jika sudah panjang dan tajam, bukan hanya wajahnya sendiri saja yang bisa menjadi korban cakaran kukunya, melainkan wajah dan payudara Anda pun juga bisa terluka. Itulah sebabnya kuku tangan bayi perlu dipotong setiap 2 hari sekali. Untuk kuku kakinya, cukup dipotong seminggu sekali karena pertumbuhannya memang lebih lambat.

Pemotongan kuku sebaiknya dilakukan setelah bayi mandi, karena pada saat itu kukunya dalam keadaan lebih lunak dan mudah dibersihkan. Ada baiknya juga Anda menggunting kuku bayi saat ia tertidur, sehingga meminimalkan risiko jarinya terluka akibat banyak bergerak. Selain itu, bayi selalu mengepalkan tangannya saat terjaga, sehingga akan lebih mudah memotong kukunya saat ia tidur, saat dimana telapak tangannya akan lebih muda dibuka.

Di bawah ini ada panduan untuk memotong kuku bayi dengan aman:

1.    Bersihkan ujung gunting kuku (khusus bayi) dengan kapas yang telah dibasahi alkohol 70%.
2.    Pegang jari bayi satu persatu. Saat memotong kukunya, tekan sedikit jari di bagian bawah kukunya agar tidak terkena gunting kuku. Tidak perlu memotong habis kukunya, sisakan kira-kira 1mm untuk meminimalkan risiko jarinya terluka.
3.    Bila ada kotoran di kukunya, bersihkan dengan cotton bud yang telah dibasahi dengan air matang. Jangan sekali-kali membersihkan kuku bayi dengan benda tajam seperti ujung gunting kuku.
4.    Jika terluka, tekan luka dengan tisu bersih sampai darahnya berhenti keluar. Setelah itu, oleskan betadine dengan menggunakan cotton bud.  

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia