Pencapaian Kecil

Dua hari setelah saya membawa pulang putri kami dari rumah sakit, kekaguman dengan hal-hal baru punya bayi mulai pudar. Ternyata, bayi baru lahir tidak banyak beraktivitas selain menyusu, tidur, dan mengotori popok mereka. Saya mulai merindukan perkembangan-perkembangan besar yang sering dibilang orang itu, senyuman pertama atau kata pertama yang terlontar dari bibir mungilnya. Ada yang lepas dari perhitungan saya, yaitu bahwa perkembangan-perkembangan utama itu tergantung pada serangkaian prestasi yang tidak terlihat. Semua perkembangan penting di bawah ini mengarah pada langkah pertama yang Anda nanti-nantikan itu.

Memahami apa yang Anda katakan padanya

Eve
sudah memahami apa yang saya katakan padanya jauh sebelum ia belajar menyusun kata—saya memakai kemampuan tersebut untuk melatihnya mengambilkan sandal saya!

Bagaimana cara mengetahuinya: Bahkan sebelum ia mulai mengoceh, bayi Anda sebenarnya sudah mulai memahami suara yang dihasilkan oleh kata-kata. Di usia sekitar 4 bulan, ia akan mengenali namanya sendiri dan mulai berusaha meniru suara-suara yang Anda hasilkan. Kira-kira pada usia 6 bulan, ia akan sudah ribuan kali mendengar bunyi beberapa kata tertentu—misalnya suara “a” dalam Mama dan Papa, atau “u” dalam gukguk—dan dapat mengidentifikasi vokal tersebut dengan jelas dalam ucapan seseorang. Menginjak usia 1 tahun, ia mungkin sudah dapat menunjukkan bahwa ia mampu menghubung-hubungkan kata-kata tersebut dengan bentuk fisik atau bendanya. Misalnya, saya bertanya, “Eve, gukguk-nya mana, ya?” dan dia akan menengok memandang anjing kami.

Mengapa penting: Ia memakai apa yang didengarnya untuk belajar berbicara. Di sinilah kemampuannya meniru terlihat. Ketika si kecil mulai berusaha mengucap dan Anda berdua saling balas mendekut, ia akan berusaha meniru nada dan aksen Anda. Dan meski Anda mungkin tidak mengerti apa yang ia katakan, Anda akan melihat bahwa nada suaranya berbeda ketika sedang girang atau terkejut atau bertanya. 

Permainan yang dapat Anda lakukan: Mudah saja. Bayi sangat suka mendengar suara Anda, jadi biarkan dia mendengarnya sesering mungkin. Ajak dia bicara sambil Anda mengerjakan berbagai tugas rumah tangga; lakukan berulang-ulang. Atau, bernyanyi. Anda tidak perlu melakukannya secara berlebihan (bayi juga butuh waktu tenang barang sejenak, lho). Tetapi, pada usia ini dia sangat senang mendengarkan apa-apa yang Anda katakan.

Mengetahui keberadaan sebuah obyek (bahkan meski tidak terlihat)

Ambil boneka beruang kesayangan bayi Anda, dan ia pasti takkan peduli; begitu boneka itu tak terlihat lagi, ia langsung lupa. Tapi hal itu akan berubah begitu ia menginjak usia 9 bulan dan mempelajari seberapa lama keberadaan suatu obyek. Dengan kata lain, ia menyimpan gambar benda-benda dan orang di ingatannya.

Bagaimana cara mengetahuinya: Kini setelah bayi Anda memiliki pencitraan visual diri Anda di benaknya, ia jadi jauh lebih sadar akan apa yang hilang darinya jika Anda meninggalkan ruangan. Jadi Anda akan dapat melihat dengan jelas kekecewaannya jika Anda keluar ruangan, misalnya. Tanya saja pada Sydney Law dari Sheperdstown, West Virginia: “Sebelumnya saya selalu merasa kurang dihargai karena Bronte sama sekali tidak peduli tiap kali saya meninggalkannya di tempat penitipan anak. Tapi begitu menginjak umur 9 bulan, ia mulai menjerit-jerit tiap kali saya tinggal.”

Mengapa penting: Kemampuan menggambarkan ketiadaan Anda sangat vital bagi rasa aman bayi Anda. “Ia perlu tahu bahwa kalau Anda pergi, Anda akan kembali lagi,” kata Linda Acredolo, Ph.D., dosen emeritus psikologi di University of California, Davis, dan salah satu penulis Baby Minds.

Permainan yang dapat Anda lakukan:  Main petak umpet dapat membantu bayi Anda mengetahui bahwa sesuatu tetap sama meski lenyap dari pandangan. Amy Biesterfield dari Boukler, Colorado, main petak umpet dengan putrinya, Grace, begitu si kecil mulai dapat duduk tegak. “Saya pakai tabung karton kemasan poster, dan memasukkan mainan-mainan Grace lewat tabung itu. Mula-mula ia takjub ketika mainan-mainannya tiba-tiba muncul lagi di ujung satunya, tapi ketika makin besar, ia tahu mainan itu bukannya hilang begitu saja. Sekarang ia sudah hampir 2 tahun dan sudah bisa memasukkan sendiri mainan-mainannya ke tabung.”

Sadar bahwa ia seorang individu terpisah

Bagi Eve—juga adik laki-lakinya, Jack—seolah saya satu-satunya orang yang bisa membuat mereka tenang. Sekarang saya tahu sebabnya: mereka pikir mereka adalah kepanjangan diri saya. “Bayi baru lahir tidak paham bahwa ia adalah individu terpisah,” kata Barbara Parzier, seorang pekerja sosial dan speasialis terapi permainan, di Gainesville, Florida. Begitu mulai paham bahwa ia adalah individu terpisah, ia mulai berkeinginan mengeksplorasi dunia di sekelilingnya.

Bagaimana mengetahuinya: Ketika berumur 3-5 bulan, bayi akan mulai mengenali Anda sebagai satu sosok khusus (Mama!). Karenanya, ia akan punya senyum khusus untuk Anda.

Mengapa penting: Begitu bayi paham bahwa ia bisa melakukan suatu hal sendiri, ia akan terstimulasi untuk memenuhi rasa ingin tahunya dan akhirnya berusaha berjalan.

Permainan yang dapat Anda lakukan: Cilukba. "Anda bisa melakukannya ketika bayi meraba-raba wajah Anda," ujar Frazier. "Tapi, permainan ini akan lebih menyenangkan kalau si kecil menjauh sebentar dari Anda, karena dengan cara ini dia bisa belajar tentang 'kehilangan dan menemukan' Anda lagi, lagi, dan lagi."

Berkomunikasi dengan Anda

Meniru adalah salah satu cara paling awal bagi bayi untuk belajar. Karena secara alami hal itu cenderung mengalir menjadi proses dua arah, itu juga merupakan cara pertamanya untuk “berbicara” pada Anda.

Bagaimana cara mengetahuinya: Hal ini sudah terlihat sejak hari pertama. “Bayi yang baru berumur 40 menit sudah langsung berusaha meniru orang dewasa yang menjulurkan lidah,” kata Andrew Meltzoff, Ph.D., dosen psikologi di University of Washington di Seattle dan salah satu penulis The Scientist in the Crib. Kira-kira setelah berumur 6 bulan, ia akan dapat menirukan beberapa perbuatan yang lebih baru dan semakin kurang biasa, seperti membuka dan menutup tangannya.

Mengapa penting:  Kemampuan untuk meniru ini terkait dengan banyak keterampilan, mulai dari memegang sendok sampai nyerocos.

Permainan yang dapat Anda lakukan: Roshan McArthur, ibu dari Kaia, 8 bulan, yang tinggal di Los Angeles, berkata, “Saya menyentuh hidung saya kemudian menyentuh hidungnya dan berkata, ‘hidungku, hidungmu.’ Kaia suka sekali.” Tapi tindakan sederhana apa pun dapat memicu munculnya perkembangan ini. “Ketika bayi Anda memukul kotak di meja hingga jatuh, Anda juga dapat melakukan hal yang sama. Dan tak lama kemudian itu akan menjadi semacam main gilir-giliran yang mengasyikkan baginya,” tutur Meltzoff.

Memahami konsep sebab-akibat

Lagi-lagi Eve menangis. Seringkali saya merasa yang ia lakukan hanyalah menangis meraung-raung, dan yang saya lakukan hanyalah terus-menerus membimbingnya berjalan. Sekarang saya tahu bahwa itu adalah perkembangan lain lagi: ia sedang berusaha memahami bahwa ada hubungan antara tangisannya dengan respon saya—dan bahwa ia dapat membuat sesuatu terjadi dan membuat kemauannya terpenuhi.

Bagaimana cara mengetahuinya: Bayi yang baru lahir pun tahu bahwa isakan mereka dapat membuat ayah dan ibu langsung memperhatikannya. Tapi demonstrasi yang lebih jelas dari hal ini terlihat di usia sekitar 3 bulan, ketika bayi Anda meraih mainan dan mainannya berbunyi.

Mengapa penting: “Tahu bahwa tindakan tertentu membuahkan hasil tertentu sangat penting bagi pemahaman bayi terhadap cara kerja di dunia. Itu artinya, ia dapat memecahkan masalah dengan cara menerapkan apa yang telah ia pelajari pada situasi baru,” kata Acredolo.

Permainan yang dapat Anda lakukan: Kerincingan dapat menekankan konsep sebab-akibat. Bayi Anda mengguncang-guncangkannya, dan mainan itu pun mengeluarkan bunyi-bunyian. Dengan begitu ia akan mengguncang-guncangkannya lagi. Begitu ia bisa duduk, berikan sendok kayu dan panci kepadanya. Untuk memperkuat pemahamannya, bicarakan apa yang sedang ia lakukan: bagaimana ia memukul-mukul panci akan menimbulkan suara, atau mendorong bola akan membuat bola menggelinding.

PAR 0107

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia