Tanda- Tanda Gigi Tumbuh

Ngiler (drooling) pada bayi bisa bertambah banyak saat ia sedang tumbuh gigi. Namun, tumbuh gigi bukanlah penyebab satu-satunya si kecil ngiler, Ma! Ngiler memang wajar dialami pada bayi. Umumnya, proses bayi mulai eksplorasi rongga mulutnya dengan jari dan mulai adanya asupan makanan akan menyebabkan meningkatnya produksi air liur. Hanya saja, hal ini belum diikuti kemampuan si kecil untuk refleks menelan, sehingga air liur pun berkumpul di mulut. Jadilah, ia ngiler. Selain itu, kelenjar liur memang berproduksi lebih banyak untuk mempersiapkan bayi mulai makan yang lebih padat.

Ketika sedang banyak ngiler, pastikan mulut si kecil sering dikeringkan untuk menghindari terjadinya iritasi pada kulitnya. Ngiler di atas usia 3 tahun perlu diperiksa oleh dokter anak untuk memastikan tidak adanya gangguan fungsi oromotor anak (melibatkan sistem gerak otot dari rongga mulut, seperti rahang, gigi, lidah, langit-langit, bibir, dan pipi).

Benarkah suhu tubuh yang meningkat juga bisa menjadi pertanda tumbuhnya gigi bayi? Demam tinggi tidak umum terjadi saat tumbuhnya gigi susu. Demam ringan (sumeng) sekitar 37,5°C mungkin terjadi, dan tidak melebihi 38°C. Kalau si kecil demam, berikan saja obat penurun panas, seperti parasetamol, yang juga bisa mengurangi rasa tidak nyaman saat tumbuh gigi. Jika demam berkelanjutan setelah 3 hari, bawalah bayi ke dokter.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia