Pernah meringis menahan nyeri gigi saat menghirup kopi panas atau es teh manis? Itu berarti Anda mengalami masalah gigi sensitif.

Menurut Dr. Jonathan B. Levine, direktur New York University CE Advanced Esthetics Program in Dentistry, gigi sensitif bisa merupakan gejala awal dari masalah gigi dan gusi yang lebih serius. Untuk mengatasi masalah gigi sensitif, inilah tipsnya:

- Gunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif. Pasta gigi jenis ini mengandung potasium nitrat, yang berfungsi mengurangi sensitivitas gigi.

- Berkumurlah dengan obat kumur mengandung fluoride, yang berfungsi melindungi email gigi, akar gigi, serta gusi.

- Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat lembut. Yang sering tidak disadari orang adalah gigi sensitif juga bisa disebabkan karena menyikat gigi terlalu kuat atau menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang terlalu keras.

- Konsumsilah vitamin C dari buah-buahan, seperti jeruk, mangga, atau kiwi. Asam yang terkandung dalam buahan tersebut akan membantu membasmi bakteri yang berkumpul di kantung gusi. Vitamin C juga bermanfaat bagi kesehatan gusi.

- Jangan gunakan gigi sebagai alat pembuka kemasan plastik, pembuka kulit kacang (seperti pistachio yang kulitnya keras), serta hindari mengunyah es batu. Hal ini bisa membuat retak gigi dan menyebabkan saraf terbuka. Tak heran, bila gigi yang sensitif terasa nyeri.