Tip Jadi Mama Baru di Sekolah

Berikut beberapa curhat para mama baru menjadi anggota komite mama di sekolah anak, beserta tips menghadapi masalah yang biasa terjadi.

"Saya merasa sedikit terintimidasi oleh wali kelas anak saya. Apa yang seharusnya saya lakukan?"

Anda tidak sendiri. Banyak Mama yang merasa sungkan bahkan tidak percaya diri atas kemampuan mendidik anak di hadapan guru. Tapi Mama perlu tahu bahwa banyak guru yang juga berfikir demikian! Mereka cemas kalau para orangtua meragukan kemampuannya mengajar.  

Cara terbaik adalah mencoba ramah dan membicarakan hal umum saja dulu untuk mencairkan suasana. Sejenak lupakan bahwa ia adalah guru anak Anda. Kemungkinan besar ia akan merespon Anda dengan cara yang sama : ramah, sopan dan santai.

"Saya bukan orang yang suka ‘ngumpul’. Sementara para mama di kelas anak saya memiliki sesi ‘rumpi’ setelah mengantar anak. Mereka terlihat tersinggung ketika saya menolak bergabung. Bagaimana sebaiknya menghadapi mereka tanpa terkesan kasar?"

Mudah saja. Anda hanya perlu ramah dan sopan dan menolak secara halus. Misalnya katakan, “Terima kasih banyak sudah mengajak saya, tapi kali ini saya tidak bisa, mungkin lain kali.” Meskipun kemungkinan besar akan selalu menolak ajakan mereka, Anda tidak perlu menghindar berpapasan dengan mereka. Sedikit basa basi sudah cukup untuk menjaga hubungan baik. 

"Anak-anak lain di sekolah berasal dari keluarga kaya. Saya merasa malu mengajak mereka ke rumah kecil kami untuk playdates. "

Ukuran rumah bukanlah masalah bagi anak-anak. Yang penting Mama pastikan rumah tersebut aman dan menyenangkan untuk mereka bermain bersama. Ketika teman anak berkomentar bahwa rumah Anda kecil, ia tidak bermaksud menyinggung Anda. Sebaliknya katakan padanya bahwa rumah Anda memang kecil tapi ia bisa bermain sepuasnya di sana.

Dimanapun seorang anak tinggal, apabila ia mempunyai teman, camilan dan ruangan yang membebaskan ia bermain, ia sudah merasa senang. Di lain waktu, Anda juga bisa mengajak mereka bermain di taman.

"Saya merasa memiliki kesamaan dengan salah satu mama di kelas anak saya dan ingin mengenalnya lebih jauh, tapi sayangnya anak kami tidak akur. Bagaimana sebaiknya?"

Semakin bertambah umur, anak sudah bisa memilih teman yang menurutnya lebih menyenangkan. Memang pada awalnya terasa janggal untuk akrab dengan mama lain tanpa ‘dukungan’ anak-anak. Anda bisa memulai dengan menegurnya secara santai setelah mengantar anak sekolah.

Jika ia menanggapi Anda dengan antusias juga, ajaklah ia untuk minum kopi di tempat yang nyaman dekat sekolah. Setelah Anda berteman dengannya, Anda tidak perlu memaksa anak-anak menjadi akrab. Playdate bisa berupa kelas melukis bersama atau kegiatan yang tidak melibatkan kerjasama. (Penulis: Fina Khairaty/Foto: dok Feminagroup)


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia