Tips Berbuat Adil Pada Anak

Seperti yang dikatakan Betsy Brown Braun dalam bukunya Just Tell Me What to Say, apapun yang Anda lakukan, betapapun Anda mencoba untuk bersikap adil, sepertinya anak tetap menemukan cara untuk melihat bahwa hal itu tidak adil karena “adil” sifatnya memang relatif dan bisa sangat subyektif. Dalam pikirannya yang masih sangat egosentris, kalau tidak semuanya buat dia, maka ia akan menganggap hal itu “tidak adil”.

Untuk menghadapi hal ini, coba lakukan tips berikut:

- Berhentilah untuk selalu memperlakukan mereka secara sama. Sejak dini hanya berikan pada anak apa yang menjadi kebutuhannya. Jika kakak perlu sepatu baru, hanya belikan sepatu baru untuk si kakak. Begitupun bila adik perlu alat gambar baru, belikan hanya untuk si adik.

- Biarkan ia belajar menolerir rasa kecewa. Ia akan berhadapan dengan berbagai hal yang mungkin mengecewakan dalam hidup ini. Akuilah perasaannya, tapi jangan ‘sterilkan’ ia dari rasa kecewa. Jadi, ketika Anda tahu ia kecewa katakan padanya, “Kamu kecewa karena tidak dibelikan sepeda. Tapi kalau kamu sudah sebesar kakak, mama papa juga akan membelikanmu sepeda baru.” Setelah lebih besar, pelan-pelan ia akan bisa mengerti dan memahami, ia telah diperlakukan secara adil bukan karena memperoleh sesuatu yang sama persis seperti orang lain, tetapi karena ia telah memperoleh apa yang ia perlukan. (Foto: dok.Feminagroup.)

 

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia