Hamil Aman Nyaman di Usia 40-an

Para calon mama di usia 40 tahunan menghadapi tantangan fisik yang jauh lebih besar dibandingkan ibu hamil usia 20-an dan 30-an.

Anda perlu benar-benar menjaga kondisi tubuh agar selalu prima selama kehamilan, juga setelah melahirkan.

- Kehamilan di usia ini mungkin merupakan kehamilan yang sudah lama ditunggu-tunggu, sehingga Anda merasa sangat siap untuk menerima kehadiran buah hati dan segala tantangan dalam membesarkannya.

- Kondisi emosi maupun keuangan keluarga juga biasanya sudah stabil. Tapi tentu Anda dan suami perlu cermat melakukan perencanaan keuangan guna mengantisipasi berbagai kebutuhan anak kelak saat Anda berdua memasuki masa non-produktif.

- Sebagian dari Anda mungkin sudah meraih posisi puncak dalam karier, sehingga (mungkin) bisa lebih fleksibel dalam mengambil cuti hamil - misalnya dengan mengambil unpaid leave, atau bahkan memutuskan untuk mulai merintis usaha di rumah saja agar bisa punya lebih banyak waktu bersama si kecil.

- Konsultasikan kondisi kesehatan secara teratur sebelum dan selama masa kehamilan. Ini terutama sangat penting jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang serius, seperti tekanan darah tinggi atau diabetes. Dokter Anda akan memberikan obat-obatan yang tidak mengganggu program kehamilan dan aman bagi janin.

- Disiplin mengonsumsi suplemen asam folat setiap hari, sejak sebelum hamil dan selama masa kehamilan, untuk mencegah terjadinya kelainan otak atau saraf tulang belakang pada bayi. Dokter akan merekomendasikan dosis yang tepat untuk Anda.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia