Obat Alami untuk Batuk

Saat ini, sudah banyak orang yang beralih menggunakan bahan-bahan alami untuk menyembuhkan penyakit. Penyakit yang paling sering dialami oleh kita adalah batuk. Apa saja bahan alami yang bisa digunakan untuk menyembuhkan batuk?

1. Kencur

Kencur menjadi salah satu rempah yang biasa digunakan dalam racikan obat batuk herba untuk meredakan gejala batuk kering. Parut kencur, tambahkan air hangat, saring, dan siap diminum. Bersama jahe, pala, dan jeruk nipis, kencur menjadi bahan penting dalam racikan obat batuk herbal komersial. Selain itu, kencur juga bisa menyembuhkan penyakit radang lambung, influenza, dan diare.

2. Merica Hitam

Rempah butiran penyumbang rasa pedas ini bisa dimanfaatkan sebagai pereda batuk berdahak. Campurkan merica hitam yang baru dihaluskan bersama madu dan air mendidih, kemudian biarkan hingga dingin, baru diminum. Merica bisa menstimulasi sirkulasi dan aliran lendir.  

Selain itu, merica juga bersifat afrodisiak dan bisa dimanfaatkan untuk  meredakan perut kembung, influenza, dan masuk angin. Hasil penelitian dari University of Michigan Cancer Center, merica hitam memiliki khasiat sebagai pencegah perkembangan kanker payudara. Bahkan merica hitam yang dikombinasikan dengan kunyit memiliki sifat antikanker yang semakin tinggi.

3. Jeruk nipis

Di luar pemanfaatan jeruk nipis sebagai bumbu masak, sebagian masyarakat juga banyak yang memanfaatkan jeruk nipis untuk mengobati batuk secara alami. Kandungan senyawa aktif synephrine secara kimiawi sangat mirip dengan efedrin dan pseudo-efedrin yang terdapat  dalam obat batuk modern

4. Madu

Selain sebagai pemanis dan obat batuk yang efektif meredakan batuk serta menghilangkan gatal tenggorokan (biasa dikombinasikan dengan air jeruk nipis atau air jeruk lemon), madu juga bermanfaat untuk infeksi dan luka.

Infeksi lambung dan peningkatan asam lambung dapat dinetralkan dengan madu. Antimikrobanya efektif menyembuhkan diare. Tapi sebaiknya madu tidak diberikan kepada bayi.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia