Agar Porsi Ngemil Anak Seimbang

Agar porsi makan dan ngemilanak tetap seimbang, pastikan hal-hal berikut ya Ma.


Jadikan sebagai rutinitas. Untuk membentuk kebiasaan makan yang oke, sajikan camilan di atas meja, pada waktu sama setiap harinya, serta minta anak makan sambil duduk.


Kathy Feusse, mama tiga anak di Clearwater, Nebraska, memberi anak-anaknya camilan setiap jam tiga sore. Biasanya sih, ia memberikannya ketika mereka sedang asyik menggambar. “Saya bilang saja, ‘Ini pilihan yang bisa kamu makan sekarang,’” ujar Feusse, “’dan kalau kamu nggak suka, ya tunggu sampai makan malam nanti.’” 


Tahan keinginan untuk membiarkan anak ngemil roti bagel dan minum satu sippy cup jus pagi itu. Bilang saja, “Sana main dulu, dan kamu boleh makan camilan begitu sudah siap untuk duduk dan istirahat.”


Biarkan anak merasa lapar. Tidak apa-apa kok mengajarkan anak kalau tidak boleh makan terus atau pada tiap perjalanan yang dilakukan selama sepuluh menit. “Seringnya nih, orang tua berharap anak-anaknya jangan sampai mengeluh lapar,” kata Dr. Klish. “Tapi lapar adalah hal yang normal. Bisa kok ia diminta menunggu sejam lagi sebelum makan.”


Tentu saja, anak akan mengeluh. Tapi sesudahnya, ia akan menikmati makan malam karena lapar banget. Dan dia pasti juga merasa haus. Jadi,  bujuk anak untuk banyak minum air putih di antara jam makan.


Sajikan dalam porsi kecil. Kebanyakan anak di bawah usia 12 tahun butuh porsi makanan yang lebih kecil di sela-sela—dan selama—waktu makan. Biasanya sih, bila Anda menyodorkan satu porsi besar makanan di depannya, pasti deh dihabiskan.


Jadi, tawari anak dalam porsi anak dulu. Kalau ia masih lapar, baru deh ditambah porsinya. Kuncinya adalah, ia tetap mendapat nutrisi sehat yang dibutuhkan—dan bukannya tumpukan kalori kosong dan lemak—begitu kenyang.


Beberapa contoh porsi untuk si dua sampai enam tahun: tiga atau empat crackers dengan irisan keju, atau iris-iris setengah buah jeruk dan campur dengan 125 ml yogurt rendah lemak.


Dorong anak untuk makan benar saat Anda tidak ada. Tentu saja, Anda tidak bisa mengontrol semua camilan anak ketika dia sekolah, misalnya. Namun, Anda bisa mengisi kotak makan siangnya dengan camilan sehat setiap hari.


Bila Anda memiliki babysitter, beritahu camilan apa saja yang oke diberikan pada anak. Dan pastikan Anda punya pilihan yang cukup banyak, seperti wortel baby mentah dan cocktail buah ukuran mini, yang siap disajikan.


Pikirkan camilan anak dari sudut pandang baru: sebagai mini-meals; ini peluang untuk mengatur lagi dietnya dengan beragam makanan sehat yang sempat tidak dimakan selama jam makan. Lagi pula, satu-satunya waktu Anda memiliki pengaruh yang begitu dahsyat pada apa yang dimakannya ya pas anak masih kecil. Jadi, musti selalu bergizi. Dan ini mungkin saja akan membuatnya ngemil dengan cerdas sepanjang hidup.


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia