Anak Takut Gemuk, Normalkah?

Isu bentuk tubuh gemuk dan penampilan merupakan hal  umum dikhawatirkan anak di atas 10 tahun tau pra-remaja.

Menurut riset National Eating Disorders Association memerlihatkan bahwa 42 persen anak usia di atas 10 tahun menginginkan tubuhnya lebih kurus. Anda mungkin tidak dapat mencegah anak Anda terpengaruh image bahwa wanita kurus itu lebih cantik. Alhasil, anak Anda akan bertanya “Apakah aku gemuk?”

Ini yang dapat Anda lakukan ketika anak Anda mulai khawatir dengan berat badan mereka:

Terkadang anak Anda mengatakan bahwa ia merasa tidak nyaman dengan tubuhnya. Padahal sebenarnya, mereka mengkhawatirkan masa pubertasnya. Dengan mengatakan “Kenapa? Apa yang kamu tidak suka?” atau “Benarkah? Apa yang terjadi dengan tubuhmu?” Anda akan mendapatkan hati Anak dan akan membantunya lebih percaya diri menghadapinya.

Hindari untuk tidak memerhatikan dan mengabaikan kekhawatiran anak. Jika Anda hanya mengatakan “Kamu tidak gemuk, kok!” itu tidak menyelesaikan masalah. Biarkan anak untuk tidak memikirkannya lagi, dan katakan padanya kalau Anda merasa ia cantik (just the way she is).

Jika anak Anda tidak puas hanya dengan bicara dan ia bersikeras memulai diet, tawarkan untuk beraktivitas olahraga seperti jogging, berenang, ataupun bersepeda. Jelaskan jika Anda ikut latihan bersama mereka bukan hanya karena Anda setuju kalau ia harus lebih ramping namun juga karena itu baik untuk menjaga kesehatan tubuhnya.

Anda mungkin tidak sadar bahwa dalam kehidupan sehari-hari, Anda sering mengatakan, Anda bertambah gemuk atau Anda ingin ukuran tubuh yang lebih kecil. Ingatlah bahwa Anda merupakan panutan untuk anak Anda. Jadi lebih baik pikirkan Anak Anda daripada berat atau mengeluhkan tentang masalah kegemukan Anda di depan mereka.

Baca juga:
- Bolehkah Anak Diet?

- Anak Gemuk atau Kurus, Mana Lebih Sehat?

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia