Latih Kakak Mengasuh Adik

Dalam budaya kita, memang tidak ada kebiasaan meninggalkan anak pada pengasuh muda yang disewa per jam. Itu sebabnya, kemampuan anak yang lebih besar untuk mengasuh adiknya pada suatu saat benar-benar diperlukan mama.

Ketika kakak berusia 12 tahun, sebenarnya ia sudah bisa Anda serahi tugas ini. Berikut beberapa cara untuk mempersiapkannya:

1. Tingkatkan rasa percaya dirinya. Ia harus merasa nyaman ditinggal sendirian di rumah sebelum bisa mengasuh adiknya, ujar Sally Herrholz, Direktur Eksekutif dari Safe Sitter di Indianapolis, AS, LSM yang memberi kelas-kelas pengasuhan anak di AS. Mulailah dengan meninggalkan anak selama 15 menit dengan berbelanja di dekat rumah, lalu tambah waktunya sedikit demi sedikit.

2. Beri pelatihan dasar. Mulailah dengan mengajarkan anak untuk selalu menyingkirkan benda-benda kecil yang bisa tertelan adiknya, bagaimana mengganti popok dengan benar, memberi makan dan minum, dll.

Katakan bahwa hal itu adalah kepercayaan dan bukan paksaan. Ia sudah cukup besar untuk bertanggung jawab terhadap adiknya. Biarkan ia belajar sesuai dengan tingkat pemahamannya.

3. Beri ia berbagai hal menarik untuk dilakukan saat mengasuh. Misalnya, buku yang seru atau beberapa permainan yang bisa mengalihkan perhatiannya saat adik tidur dan ia mulai merasa bosan. Ingatkan untuk tidak terbawa permainan dan melupakan tugasnya.

4. Tempelkan nomor darurat yang bisa dihubungi dan Anda bisa memberitahu tetangga Anda yang dipercaya untuk mengecek dari waktu ke waktu.

5. Beri ia penghargaan. Jika Anda melihat ia mampu menguasai keadaan dalam jangka waktu yang ditentukan, jangan lupa beri penghargaan. Biarkan ia mengetahui, apa yang ia lakukan adalah sesuatu yang penting dan ia dihargai atas segala usahanya itu.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia