Saat Anak Harus Pindah Sekolah

Kadangkala anak harus pindah sekolah, entah karena pilihan atau kondisi keluarga. Meski pengalaman ini bisa cukup menantang, Anda bisa membuatnya lebih mudah bagi anak. Menurut penelitian di Australia, hampir 1/3 murid sekolah di sana pindah minimal sekali dalam waktu tiga tahun!

Kebanyakan anak harus pindah sekolah karena kondisi keluarga. Misalnya, berpindah untuk ganti suasana atau mengikuti orang tua pindah kerja ke tempat yang baru. Bisa jadi, Anda termasuk seseorang yang harus selalu mobile alias berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Nah, anak bisa berpindah sekolah untuk tinggal bersama keluarganya sendiri, dengan saudaranya, mendapat perawatan tertentu akibat masalah kesehatan, atau tinggal di asrama sekolah.

Untuk itu, yang harus Anda persiapkan adalah libatkan anak dalam proses pindah dan juga memilih sekolah. Hal ini akan membantunya melihat sisi yang positif dan menyenangkan dari pindah sekolah. Ia akan merasa jauh lebih bahagia sebab memiliki peran yang cukup besar dalam kepindahan ini.  Apa lagi yang bisa Anda lakukan?

- Sejak awal, selalu diskusikan berbagai hal seputar pindah sekolah pada si kecil. Misalnya, Anda akan tinggal di kota mana, ada apa saja di sana, dll

- Siapkan daftar berisi nama-nama sekolah yang berada di sekitar area tempat tinggal atau kota yang akan Anda tinggali, lalu tunjukkan daftar tersebut pada anak. Bila anak sudah cukup besar, Anda bisa meminta opininya.

- Minta anak untuk membuat daftar dari berbagai hal yang ingin dilakukannya di sekolah barunya.

- Bukan hanya anak, Anda pun harus tampak antusias dengan kepindahan ini.

- Minta pula anak untuk membuat catatan tentang hal-hal yang membuatnya merasa khawatir. Luangkan waktu untuk membicarakan hal ini, ya, Ma!

- Sebaiknya, lihat lokasi dan sekolah baru bersama anak Anda.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia