Usia Anak Laki-laki Pubertas

Anak laki-laki biasanya mengalami pubertas lebih lambat dibandingkan anak perempuan, tapi jaraknya kini menjadi lebih kecil. Studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics menemukan bahwa anak laki-laki mengalami pubertas 6 bulan hingga 2 tahun lebih awal dibandingkan penelitian sebelumnya.

Para ahli mencatat pubertas dini pada anak laki-laki Afrika-Amerika pada usia 9,14 tahun, Kaukasia pada usia 10,14 tahun, dan Hispanik pada usia 10,14 tahun. Kepala studi mengatakan bahwa dibutuhkan penelitian lebih lanjut sebelum menentukan penyebab ataupun dampak kesehatan dari pubertas dini pada anak laki-laki.

Pubertas prekoks memang jarang terjadi pada anak laki-laki, tapi ketika itu terjadi, lebih besar kemungkinan hal itu disebabkan oleh kondisi kesehatan lainnya. Tanda-tanda pubertas pada anak laki-laki secara umum adalah perkembangan testis dan penis, tumbuhnya rambut di kemaluan dan ketiak, serta timbul jerawat. Rambut halus di wajah kemudian muncul belakangan.

“Jika anak laki-laki Anda mengalami gejala pubertas sebelum usia 9 tahun, segera bawa ke dokter anak spesialisasi endokrinologi,” kata dr. Garibaldi. “Anak laki-laki cenderung memiliki potensi lebih tinggi dibandingkan anak perempuan, sehingga mereka akan kehilangan potensi tersebut jika mengalami pubertas terlalu dini.” 

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia