Anak di Atas 1 Tahun, Wajibkah Imunisasi?



Tanya : Lewat usia 1 tahun, anak saya (sekarang 2 tahun) tak pernah lagi diimunisasi, karena saya beranggapan imunisasi wajib hanyalah yang dilakukan pada saat anak di bawah usia 1 tahun. Ternyata, menurut dokter anak saya, ada beberapa imunisasi yang masih harus dilakukan, di antaranya MMR dan DPT ulangan. Apakah itu termasuk wajib? Bagaimana jika anak saya ketinggalan/tidak mendapat imunisasi tersebut? - Windy, Surabaya

Jawab : Pendapat dokter anak yang Anda temui memang benar. Jadwal imunisasi berdasarkan Ikatan Dokter Anak Indonesia adalah sampai anak berusia 18 tahun. Imunisasi yang diberikan di atas usia 1 tahun sebagian besar adalah imunisasi ulangan atau yang disebut booster. Pengulangan dalam imunisasi diberikan untuk meningkatkan kembali kemampuan proteksi setelah beberapa waktu.

Bila imunisasi pengulangan tidak dilakukan, kemampuan proteksi tubuh menurun, maka anak dapat dengan mudah tertular penyakit. Selain imunisasi ulangan (booster) tersebut, di atas usia 1 tahun juga terdapat imunisasi Varicela (cacar air), Hepatitis A, dan Tifoid (tipes) yang mulai diberikan ketika anak berusia usia 2 tahun. Indonesia merupakan negara tropis, sehingga penyakit-penyakit tersebut masih merupakan penyakit endemik dan menjadi masalah kesehatan yang serius. Oleh karena itu, usaha pencegahan harus tetap dilakukan dengan memberikan imunisasi. Imunisasi di atas usia 1 tahun, baik yang sifatnya ulangan maupun bukan ulangan, sebaiknya tetap diberikan. Bila pemberian imunisasi sudah terlambat, maka dapat dilakukan imunisasi kejar sehingga imunisasi tetap dapat diberikan.

Narasumber : dr. Bobby Setiadi Dharmawan, SpA (Rumah Sakit Harapan Bunda)
Foto : Fotosearch

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia