Pemanis Buatan Picu Kegemukan Pada Anak


Saatnya mengecek kembali makanan olahan yang Anda berikan pada anak. Waspadalah pada pemanis buatan yang biasa ada pada berbagai jenis makanan dan minuman kemasan favorit si kecil. Sebuah studi menemukan bukti bahwa pemanis buatan justru bisa meningkatkan keinginan untuk makan lebih banyak ketimbang anak mengonsumsi gula asli. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cell Metabolism ini menyebutkan bahwa pusat-pusat reward otak mengasosiasikan rasa manis dengan harapan bahwa akan ada banyak kalori yang datang.

Karena, makanan dengan pemanis buatan memberikan kalori lebih sedikit ketimbang yang diharapkan otak, maka otak menempatkan panggilan untuk mendapatkan lebih banyak makanan. Ketika asupan manis tidak memberikan energi seimbang untuk jangka waktu tertentu, otak akan meningkatkan sinyal untuk meningkatkan jumlah kalori yang dikonsumsi dan menyebabkan si kecil ingin makan terus.

Meski begitu, temuan ini bukanlah sebuah pembenaran untuk lebih banyak mengonsumsi gula alami. Pemanis, baik alami maupun buatan, sama tidak baiknya jika dikonsumsi berlebihan. (foto: 123rf)

Baca juga : Fakta tentang Pemanis Buatan

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia