Sukses Ajak Anak ke Dokter Gigi

Tidak ada jaminan bahwa anak akan senang duduk di kursi perawatan gigi. Berikut beberapa hal yang akan membuat kunjungan pertama anak ke dokter gigi akan bebas trauma (dan memuluskan kunjungan berikutnya!) ala Gerald Wright dan Ari Kupietzky, penulis Behavior Management in Children's Dentistry:

1. Sebaiknya, orang tua membawa anak ke dokter gigi untuk pertama kalinya pada usia 1 tahun.

Mencari tempat praktek dokter gigi sejak awal kehidupannya, tidak hanya penting bagi perkembangan kesehatan gigi anak, namun membuatnya merasa familiar dan tenang.

Jika ia terbiasa pergi ke dokter gigi sejak usia muda, umumnya ia tidak akan merasa takut pada dokter gigi.

2. Pilih dokter gigi anak.
 Menurut Wright and Kupietzky, dokter gigi anak terlatih untuk bekerja, khususnya dengan anak-anak. Dan, hal ini akan membuat anak merasa jauh lebih nyaman.

Misalnya, dokter gigi anak biasanya akan membiarkan anak bermain dulu dengan semua alat sebelum menggunakannya pada anak.

3. Biarkan dokter gigi dan asistennya memegang kendali.
Bersikaplah natural dan jangan bertanya pada mereka di depan anak. Jika orang tua merasa cemas atau sedih, balita bisa merasakannya dan kunjungan ke dokter gigi langsung berantakan.

4. Persiapan ekstra.
Misal dengan memberikan aktivitas atau kegiatan yang bisa dilakukan oleh anak selama perawatan.

Foto : Foto Search

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia