Tip Aman Saat Anak Berenang

Meski berenang dan bermain air sangatlah menyenangkan bagi anak, jangan lengah saat membawanya ke kolam renang.

Di Amerika, tenggelam menjadi penyebab utama kematian karena kecelakaan pada anak-anak usia 1 sampai 4 tahun. Garry Gardner, M. D., ketua American Academy of Pediatrics Council on Injury, Violence, and Poison Prevention, memberi saran agar mama jangan pernah melepas anak begitu saja di kolam renang tanpa pengawasan orang dewasa.

Berikut tip aman membawa anak berenang:

• Kursus berenang. Ketika usianya sudah 4 tahun, masukkan anak ke tempat kursus berenang. Bagaimanapun, ia harus belajar tentang cara mengambang di air dan gaya berenang yang benar.

• Mata terbuka lebar. Jangan lengah mengawasi anak saat berada di kolam. Setidaknya, harus ada satu orang dewasa yang bertugas untuk selalu mendampingi (atau mengawasi) anak selama berenang. Di kolam umum, Anda juga bisa menyewa seorang lifeguard untuk membantu mengawasi anak.

• Tetaplah berada di dekat anak jika ia belum bisa berenang. Pastikan jarak Anda dan anak tak lebih dari sejangkauan tangan. Hal ini untuk mengantisipasi kalau-kalau ia membutuhkan pertolongan Anda.

• Jangan mengandalkan pelampung 100%. Anda mungkin merasa aman meninggalkan anak karena telah memberinya ban atau rompi pelampung. Tapi, jangan pernah mengandalkan perlengkapan bantu tersebut, karena bisa saja sewaktu-waktu pelampung tersebut tergores dan kempis.

• Pastikan ada pagar di sekeliling kolam. Pagar dapat menjaga anak agar tak mendekati kolam renang tanpa sepengetahuan Anda.

• Ekstra hati-hati jika berenang di laut. Pastikan saat itu ada penjaga pantai yang sedang bertugas. Dan, selalu waspada pada peringatan mengenai laut pasang, hujan, angin, dan cari tahu seberapa dalam air sebelum Anda membiarkan anak melompat  ke dalam air.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia