Memilih dan Mengolah Kacang Tanah


Jenis kacang ini boleh dibilang paling populer. Dalam masyarakat, sebutan kacang secara umum mengacu pada kacang ini. Kepopulerannya membuat begitu banyak olahan makanan yang menggunakan kacang tanah sebagai salah satu bumbu utama. Mulai dari gado-gado, ketoprak, pecel, hingga camilan, seperti kacang atom, kacang telur, kacang bawang, enting-enting, dan kacang rebus, merupakan bagian dari menu yang sangat dekat dengan keseharian kita. Bahkan bungkil alias ampas kacang tanah pun diolah menjadi oncom, yaitu oncom hitam yang biasa digunakan di dapur Sunda untuk membuat nasi tutug. Mentega kacang alias peanut butter juga termasuk salah satu olahan kacang tanah yang populer dan banyak disuka, terutama di Kanada dan Amerika Serikat. Sedangkan di Cina, Asia Selatan, dan Asia Tenggara, kacang tanah banyak dimanfaatkan untuk membuat minyak kacang tanah karena memiliki cita rasa yang gurih dan lezat.

KEUNGGULAN
Selain merupakan sumber protein nabati, kacang tanah juga mengandung fitosterol beta-sitosterol yang bisa menghambat pertumbuhan kanker dan melindungi dari penyakit jantung. Kacang ini juga mengandung zat besi, vitamin E dan kalsium, vitamin B kompleks dan Fosforus, vitamin A dan K, lesitin, kolin, dan kalsium.

MEMILIH & MENGOLAH
1. Pilih kacang tanah yang berwarna cerah, utuh, padat, dan kulit arinya mulus.
2. Pastikan kacang tidak berbau apek, berjamur, serta sudah banyak bubuk-bubuk halus.
3. Penggorengan merupakan cara masak yang paling umum dalam pengolahan kacang tanah. Digoreng dulu untuk kemudian dijadikan bumbu gado-gado dan pecel, atau sebagai camilan.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia