Buah Bagus, Tak Harus Impor


Bakteri Pemicu Keguguran
Bakteri Listeria monocytogene juga pernah dikabarkan mencemari buah apel impor. Bakteri ini sebetulnya juga ada di dalam usus manusia. Diperkirakan 1 sampai 10% manusia memiliki bakteri ini di dalam ususnya.

Riset juga menemukan adanya bakteri listeria pada 37 mamalia  peliharaan  dan  liar, 17 spesies unggas, dan mungkin pada spesies kerang dan ikan. Bakteri ini tersebar luas di lingkungan seperti tanah dan pakan ternak yang terbuat dari daun hijau dan diawetkan dengan cara fermentasi, juga feses ternak.

Orang yang mudah terinfeksi oleh bakteri Listeria adalah bayi, anak-anak dan lansia, serta orang dewasa dengan daya tubuh lemah.
Pada ibu hamil, bakteri ini bisa memicu keguguran spontan. Wanita hamil yang terinfeksi memiliki gejala seperti flu ringan. Namun infeksi selama kehamilan dapat mengakibatkan keguguran, infeksi bayi baru lahir, dan bayi lahir mati.

Gejala listeriosis dapat muncul kapan saja, mulai 3 hari sampai 70 hari pascainfeksi. Tapi rata-rata 21 hari. Gejalanya sakit kepala, kaku pada leher, bingung, kehilangan keseimbangan, dan kadang-kadang juga kejang.

Bagi orang yang memiliki kekebalan tubuh lemah, listeriosis bisa menyerang saraf pusat yang mengakibatkan meningitis. Penularannya bisa lewat apa saja, mulai dari pemilihan makanan, pengolahan makanan hingga penyajian.

Pencegahan terbaik untuk menghindari paparan bakteri listeria adalah menjaga kebersihan:


- Cuci bahan makanan seperti ikan, daging, sayur dan buah dengan air mengalir sebelum diolah.
- Mencuci dengan cara menggosok bahan pangan hasil pertanian seperti melon dan mentimun dengan sikat halus.
- Memisahkan tempat penyimpanan ikan dan daging dari sayur dan buah serta makanan matang.
- Cuci peralatan masak.
- Cuci tangan sebelum memasak dan mengonsumsi makanan.
(IR)
 

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia