Kenalkan Anak Buah dan Sayur Sejak Dini

Dalam Jurnal Gizi dan Pangan Maret 2014 terungkap bahwa anak Indonesia hanya mengonsumsi setengah dari porsi serat yang dianjurkan, dan konsumsi serat anak di kota lebih rendah ketimbang di pedesaan. Hal ini sesuai catatan World Health Organization (WHO) yang memperlihatkan, orang Indonesia mengonsumsi buah dan sayur hanya sebanyak 2,5 porsi per hari atau 34,55 kg per tahun, jauh dibawah anjuran Food Agriculture Organization (FAO) untuk konsumsi buah per kapita per tahun sebanyak 73 kg.
 
Fakta kurangnya konsumsi yang merata pada anak-anak maupun orang dewasa di Indonesia ini menunjuk pada kebiasaan kurang konsumsi serat yang dimulai sejak usia dini. Padahal, pengenalan buah dan sayur pada usia dini akan memberi manfaat positif bagi perilaku konsumsi buah dan sayur pada usia dewasa.
 
Coba lakukan beberapa cara berikut untuk mengenalkan buah dan sayur sejak dini pada anak:

  • Perkenalkan buah dan sayur secara bertahap.
  • Kombinasikan dengan lauk pauk sumber protein hewani dan nabati, serta makanan pokok sebagai sumber kalori.
  • Tingkatkan jumlahnya secara bertahap dalam proporsi seimbang.
  • Masukkan buah dan sayur di setiap MPASI-nya agar ia terbiasa dengan rasanya.
Foto: TPG News

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia