Keuntungan Anak Belajar Sopan Santun Sejak Dini



Anak-anak perlu diajari kesopanan dan bersikap santun terhadap orang lain karena itu yang menolong mereka menjalani kehidupan sosial sehari-hari.

Jika mereka memiliki pribadi menyenangkan dan sopan, mereka akan mendapat perlakuan yang baik juga dari orang lain. Keterampilan itu membuat orang lain merasa dihargai. Anda pasti senang, kan, jika ia mengucapkan, “Terima kasih, Mama!” setelah Anda membuatkan puding favoritnya?

Tetapi, bagaimana jika suami tidak terlalu peduli masalah ini? Diskusikan dengan dia bahwa keterampilan ini penting dimiliki anak, dan jelaskan alasannya. Anda berdua harus kompak menjadi contoh untuknya. Perilaku Anda berdua paling berpengaruh terhadap anak. Jika Anda punya kebiasaan mengatakan, “Terima kasih,” “Tolong,” dan “Maaf,” baik kepada anak-anak maupun orang dewasa lain, dan berbicara dengan sopan kepada semua orang, anak pun akan meniru.

Untuk menolong anak memahami ajaran Anda, jelaskan apa yang Anda harapkan dia lakukan. Ingatkan selalu untuk mengatakan, “Terima kasih,” “Tolong,” dan “Maaf,” dan hargai setiap tindakan baiknya. Ajarkan penggunaan kata-kata itu dengan situasi sesungguhnya. Misal, katakan bahwa akan lebih baik dia mengatakan, “Ma, tolong bantu aku membuka botol ini,” daripada, “Bukain, dong, botol ini!”

Selain kata-kata, tentu anak juga perlu belajar sikap tubuh dan ekspresi. Memanggil si Mbak dengan berteriak-teriak dari dalam kamar tentu tidak menyenangkan ketimbang mendatangi dia dan menjelaskan apa yang dia ingin sampaikan. Good manners yang tertanam di dalam keluarga akan terbawa keluar, saat anak harus bergaul dengan kehidupan di luar sana.

Foto : Fotosearch

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia