Pasti Anda sangat kaget begitu mendengar anak menyumpah. Anda pun langsung bertanya-tanya dari mana ia belajar bahasa itu dan sebenarnya ia mengerti atau tidak, sih, apa yang dikatakannya? Yang pasti, bagaimana Anda bersikap terhadap si kecil akan mempengaruhi caranya menyumpah nantinya.

Umumnya, anak-anak usia ini menyumpah karena mengeksplorasi bahasa. Bisa jadi, ia sedang mencoba kata baru untuk belajar memahami artinya. Ketika anak menyumpah, biasanya untuk melampiaskan berbagai perasaan negative. Misalnya, sesuatu yang menyakitkan, membuat kecewa, atau merasa frustrasi. Namun, mungkin saja, ia menyumpah agar diterima oleh teman-temannya. Anak usia ini memang ingin masuk ke dalam kelompok tertentu. Apa lagi? Si kecil mungkin saja melakukannya karena meniru saja.

Kalau ini yang terjadi, Anda harus segera bertindak. Katakan padanya bahwa pilihan kata-katanya tidak tepat. Bisa jadi, anak sama sekali tidak mengerti kata yang diucapkannya. Tapi, Anda bisa memberitahu padanya kalau kata-kata bisa menyakiti orang lain. Tetap tenang dan jelaskan bahwa kata-katanya sama sekali tidak dibenarkan. Misalnya, “Itu kata untuk bagian intim tubuh. Kita tidak memakainya di keluarga kita.”    

 Selain itu, katakan pada anak aturan seputar pemakaian bahasa yang diperbolehkan di keluarga. Dan, ada kata-kata yang boleh diucapkan di rumah, namun mungkin tidak diperbolehkan di sekolah atau rumah orang lain. Juga, beri contoh yang baik. Jangan sekali-kali menyumpah di depan si kecil. Anak adalah peniru ulung. Lalu, perhatikan pula apa yang ditonton, didengar, atau dimainkannya. Dan, jangan lupa untuk memujinya begitu ia berhasil mengatasi rasa marah dan frustrasi tanpa menyumpah sama sekali.