Peran Orang Tua Agar Anak Suka Olahraga


Setelah mencoba berbagai jenis ekskul olahraga, ternyata tidak ada yang disukai anak. Nampaknya ia memang kurang berminat pada olahraga. Nggak papa dong, toh nggak semua anak harus jago di bidang olahraga. Betul, tapi bagaimana pun olahraga atau aktivitas fisik tetap penting bagi kesehatan anak.

Bila anak kurang bergerak ia berisiko menderita kegemukan atau obesitas yang dapat menimbulkan gangguan-gangguan kesehatan lain, seperti mengorok yang akan menurunkan kualitas tidur malam sehingga paginya mengantuk di sekolah sampai peningkatan kadar kolesterol dan pre-diabetes.

Kalau anak tak menunjukkan ketertarikan pada olahraga, coba deh lihat diri Anda dan papa…apakah kalian juga tidak suka olahraga? Beberapa penelitian membuktikan bahwa para mama yang aktif berperan besar membentuk anak aktif. Saat para penelity dari University of Toledo bertanya pada anak-anak mengenai siapa orang yang paling berperan membuat mereka bergerak, 80 persen anak perempuan dan 67 persen anak laki-laki menjawab sang mama yang mendorong mereka aktif bergerak.

Orang tua berperan penting dalam menumbuhkan minat olahraga pada anaknya. Dan yang paling efektif tentu saja mengajak anak olahraga bersama. Jadi Ma, Anda bisa membuat si kecil memiliki masa depan yang lebih sehat dan fit, dimulai dari hari ini.

Semakin cepat Anda dan anak rutin berlatih, hasilnya juga semakin cepat muncul. Penelitian yang dilakukan Kenneth Cooper, M.D., pendiri dan chairman Cooper Aerobics Center di Dallas, AS, menemukan bahwa hanya dalam waktu 10 minggu, anak yang biasanya tidak aktif dapat meningkatkan level kebugarannya sebesar 70 persen.


Foto: Foto Search

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia