Anak Tidak Suka Babysitter? Ini Solusinya!

F OTO : D O K . 1 2 3 RF
Jelas sekali anak tidak menyukai babysitter-nya atau asisten rumah tangga (ART) yang baru beberapa hari bekerja di rumah Anda. Padahal, bagi Anda, kerja si Mbak bagus sekali. Ada beberapa hal perlu Anda lakukan untuk membantu anak beradaptasi.

1. Perhatikan situasinya. Apa yang terjadi di antara mereka, harus menjadi fokus Anda. Apakah mungkin ART kurang luwes menghadapi anak? Terlalu kaku menerapkan aturan rutin? Atau mungkin terlalu membatasi gerak anak, walaupun maksudnya menolong, supaya tidak terjadi hal-hal buruk. Dari mengawasi ini, Anda tahu cara menolong anak.

2. Dengarkan keluhan keduanya. Anak yang masih batita mungkin tidak mudah mengungkapkan alasannya tidak suka Mbak. Tetapi Anda tetap bisa memancingnya lewat contoh-contoh. Semakin banyak contoh, semakin baik. Utarakan kepada si Mbak apa yang dirasakan anak. Lalu minta Mbak memahami hal itu. Di sisi lain, tanyakan juga kepada Mbak, kira-kira apa yang bisa ia lakukan. Mbak juga mungkin bisa menjelaskan kepada Anda, biasanya anak paling ‘ngadat’ pada waktu dan aktivitas apa saja?

3. Buat perubahan aturan. Dari semua informasi yang Anda dapat, boleh dilakukan perubahan-perubahan, demi terjalinnya kelekatan mereka. Misalnya, anak paling rewel di siang hari saat harus tidur siang, sementara Mbak masih harus menyelesaikan banyak pekerjaan. Artinya, Mbak  perlu dikurangi pekerjaannya menjelang anak tidur, sehingga bisa fokus menemaninya saja, tidak menyambi dengan pekerjaan lain. Anda juga perlu legowo, jika ada 1-2 pekerjaan Mbak tidak tuntas atau tidak sempurna karena hal tersebut.

4. Meyakinkan anak. Kemarahan anak kepada Mbak baru tidak berarti ia membencinya. Ia hanya ingin Mbak yang lama datang, atau Anda saja yang menemaninya. Anak-anak selalu ingin dekat dengan orang-orang yang sudah mereka kenal dengan baik. Yakinkan anak bahwa Mbak baru akan menjaga dan merawatnya seperti Mbak yang lama, dan nanti lama-lama ia bisa beradaptasi.

5. Beri waktu. Dari semua upaya dan perubahan yang dilakukan, beri waktu kepada anak dan Mbak ‘bekerja sama’, dan perhatikan terus. Berkomunikasilah dengan Mbak secara rutin untuk menanyakan perkembangan anak. Yang penting, Anda dan Mbak berupaya membuat anak merasa nyaman dan aman dengan perubahan ART. Jika anak merasa nyaman, maka ia akan ‘melupakan’ Mbak lama, dan menjalin hubungan lebih baik dengan Mbak baru.

Bila sudah mempraktikkan 5 tip di atas namun anak masih tidak suka pada pengasuhnya, perlukah curiga? Baca artikel ini untuk temukan jawabannya.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia