Bentuk Karakter Anak Lewat Tawa

Jika dalam perkembangan tumbuh dan kembangnya Anda membiasakan untuk menghadapi segala hal dengan tertawa, karakternya akan lebih baik di masa mendatang.


Coba perhatikan saat anak belajar berjalan. Ia terjatuh setelah mencoba beberapa langkah, atau bahkan ketika ia baru ingin berdiri. Jika Anda merespon jatuhnya dengan tawa dan memberinya semangat untuk bangun kembali, ia juga akan ikut tertawa dan mencoba untuk bangun dan berjalan kembali.


Peristiwa saat orang tua tertawa saat melihat anaknya sedang berusaha berdiri dan terbangun dari jatuh, lalu anak tertawa melihat orang tuanya yang mentertawakan dirinya, tanpa disadari membuatnya memaknai proses yang sedang dialaminya. Ternyata, salah itu tidak apa-apa. Kalau gagal, ya, coba lagi. Bahkan, respon, berupa tawa dan semangat yang Anda berikan saat ia terjatuh, adalah sebuah respon yang bisa meningkatkan rasa percaya diri anak.


Orang tua yang suka tersenyum dan sering menunjukkan ekspresi bahagia, akan membuat anak bahagia juga. Apa akibatnya? Hubungan orang tua dengan anak pun terjalin dengan erat, anak tidak mudah stres, memiliki rasa percaya diri, mampu memecahkan masalah, serta kemampuan sosialnya  baik di masa yang akan datang. 


Baca juga:

Kepribadian Awal Bayi Anda

Cara Hadapi Tempramen Anak

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia