Cegah Penularan Infeksi Perut

Saat anak alami infeksi perut, apa yang perlu Mama lakukan agar tidak tertular?


Biang keladi: virus yang bisa menyebabkan muntah dan diare pada anak di bawah usia lima tahun. Virus ini tidak terlalu mengancam orang dewasa karena kebanyakan di antara mereka sudah jadi ‘korban’ saat kanak-kanak. Kalaupun sakit, tidak bakal separah anak.


Ada dua kuman perut yang bisa membuat orang dewasa sakit, yakni virus dan parasit. Virus menyebabkan demam ringan, sakit kepala, muntah dan diare; bisa ditemukan dalam makanan yang tidak dimasak, buah dan sayur mentah, serta air yang tercemar. Tempat penitipan anak biasanya jadi lahan subur berkembang biaknya parasit penyebab infeksi perut. Gejalanya termasuk diare dan kram perut.


Mengendalikan infeksi Karena parasit infeksi perut amat menular dan ‘betah’ tinggal di tinja selama beberapa minggu setelah diare berakhir, minta anak mencuci kedua tangan sebelum makan apapun dan pastikan ia tidak berbagi gelas, piranti, camilan, mainan, dan sebagainya. 


Pertahanan diri Cuci tangan Anda bersih-bersih usai mengganti popok atau membantu anak buang air besar. Basuh area yang berpotensi terkontaminasi, termasuk baby taffel, tempat sampah popok, toilet, serta mainan favorit, dengan campuran dari satu takaran larutan pembersih dengan sepuluh takaran air beberapa kali dalam sehari. Segera masukkan baju atau seprai kotor ke mesin cuci; bubuk deterjen langsung membersihkannya.


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia