Kosa Kata Anak Masih Minim

Tanya: Anak laki-laki saya hanya memiliki sekitar 50 kosa kata di usianya yang saat ini menginjak 4 tahun. Namun untuk perkembangan lainnya, seperti motorik, ia termasuk normal. Saya sudah membawanya cek ke dokter, dan tak ada tanda-tanda ketulian atau autisme pada diri anak saya. Tahun ini saya  berencana akan memasukkannya ke TK, karena menurut orang-orang, sosialisasi dengan teman sebaya akan meningkatkan kemampuan bicara anak. Benarkah itu? Perlukah saya memasukkannya juga ke pusat terapi wicara?

Miriam, Malang

Jawab: Anak usia 4 tahun memang diharapkan sudah dapat berbicara 500 hingga 1000 kata, serta sudah dapat merangkai kalimat. Bila dokter anak sudah memastikan tidak ada gangguan pendengaran pada si kecil, maka perlu dilakukan evaluasi pada beberapa hal. Apakah anak berbicara lebih dari satu bahasa di rumah, termasuk sering menonton acara TV yang bukan bahasa Indonesia? Multibahasa dapat mengganggu kemampuan berbahasa pada sebagian anak.

Interaksi antara anak dengan orang tua atau pengasuh juga perlu dinilai kualitas dan kuantitasnya. Sebaiknya, orang tua lebih banyak meluangkan waktu untuk berinteraksi dan terutama mendengarkan apa yang berusaha dikatakan oleh anak. Anda dapat menggunakan gambar dan benda untuk menjadi bahan obrolan, dan menarasikan hal-hal yang sedang Anda lakukan.

Ada baiknya Anda juga membawa Anak untuk pemeriksaan inteligensia (untuk usia ini mungkin akan digunakan developmental quotient alias kecerdasan berdasarkan perkembangan). Untuk itu, Anda memerlukan seorang dokter ahli tumbuh kembang yang dapat membimbing dan memantau perkembangan anak, termasuk menentukan program terapi wicara tersebut.

Sosialisasi dengan teman sebaya dapat membantu anak untuk meningkatkan interaksi dan kosa kata. Jadi, tak ada salahnya dicoba.

Dr. Ariani Dewi Widodo, SpA
Dokter anak dari Tania Kids Center

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia