Tepat memilih penitipan anak

Meski di Indonesia menitipkan anak di tempat penitipan belum jadi budaya, dan tempat penitipan anak sendiri belum terlalu banyak, tak ada salahnya kita simak, yuk, apa saja yang dilihat oleh para ibu di Amerika dari sebuah tempat penitipan anak.

Ruangan
Harus bersih, ruangan-ruangannya aman bagi anak. Taman bermainnya juga aman, ada pagar yang menghalangi anak untuk berlari ke jalan raya, dan peralatannya terawat baik. Permukaan halaman bermainnya dilapisi pasir, rumput, bantalan busa, atau karet, bukan semen, agar meminimalkan cedera bila anak terjatuh.

Pengasuh anak
Rasio pengasuh anak harus tak lebih dari 4 : 1 untuk anak-anak yang baru belajar berjalan, dan 10 : 1 untuk anak-anak pra sekolah. Pengasuh juga mau turun dan berinteraksi langsung dengan anak-anak. Mereka harus aktif terlibat, tak hanya sekadar mengawasi saja.

Pegawai
Selain melihat angka keluar masuk pegawai yang rendah, cara tempat penitipan anak itu mempertahankan pengasuhnya yang baik juga mendapat perhatian. Bagaimana pemilik tempat penitipan itu memperlakukan karyawannya dan bagaimana karyawan bersikap satu sama lain? Karyawan yang menerima perlakuan yang baik juga akan bersikap baik dan riang kepada siapa pun yang ditemuinya.

Kebijakan antar jemput
Perlu dipelajari bagaimana kebijakan tempat penitipan itu dalam mengijinkan kunjungan orang luar. Apakah mereka menolak melepaskan anak asuhannya selain kepada anggota keluarga yang ditunjuk? Apakah sudah cukup bila orangtua hanya mengantar, dan anak bisa langsung ditinggal? Berapa kali dalam sehari orangtua boleh menengok, agar tak mengganggu jadwal tidur si anak, misalnya?

Waktu untuk camilan
Seharusnya ada camilan sehat yang siap sedia di dapur yang bersih. Lalu, bagaimana camilan itu dibagikan? Gratis untuk semua anak, dan diberikan secara adil, atau dibagikan bila memang dipesan? Apakah yang membagikan selalu menjaga kebersihan tangannya?   


 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia