Anak Perempuan Lebih Cepat Pubertas?

Sebuah penelitian di AS menunjukkan, anak-anak perempuan memasuki masa pubertas di usia lebih dini – bahkan beberapa di antaranya antara usia 7 - 9 tahun.

Ada beberapa faktor yang mendorong perubahan ini. Meski begitu, ada juga beberapa langkah yang bisa dilakukan agar anak perempuan Anda selalu sehat, kapanpun mereka memasuki masa pubertas.

1. Pastikan anak Anda melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur untuk mendeteksi gangguan kesehatan sejak dini. Dalam beberapa kasus, jika masa pubertas anak perempuan terjadi lebih cepat, bisa jadi ini adalah tanda-tanda adanya penyakit atau kelainan hormonal. Ajak anak perempuan Anda menemui dokter secara rutin, sehingga perkembangan dan kesehatannya selalu termonitor dengan baik.

2. Bantu ia menjaga berat badannya dengan memberinya makanan bergizi dan membiasakan berolahraga secara rutin.

“Perubahan masa masuk pubertas bagi anak peremuan ini juga diakibatkan meningkatnya angka BMI (Body Mass Index) mereka,” ujar Frank Biro, M.D., Direktur dari Division of Adolescent Medicine di Cincinnati Children’s Hospital Medical Center. Lemak tubuh biasanya terkait dengan aktivitas hormonal yang meningkat.

3. Meminimalisir asupan bahan-bahan kimia yang bisa mempengaruhi hormon dan biasanya ditemukan dalam berbagai jenis plastik.

Penelitian lebih lanjut sudah banyak dilakukan mengenai pubertas dini. Dalam beberapa penelitian, para ahli yakin bahwa pengurangan penggunaan plastik yang kebanyakan mengandung phthalates di rumah bisa mencegah meningkatnya aktivitas hormon di usia dini.

Bagaimana dengan anak laki-laki? Sepertinya mereka tidak mengalami pergeseran usia memasuki masa pubertas. Biasanya pada usia 11 tahun ke atas.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia