Bagaimana Manajemen Waktu Anak Usia Sekolah?


 

Di masa ‘normal’, bukan di masa pandemi, waktu anak-anak memang hampir habis di sekolah dengan sistem full day school. Belum lagi ditambah dengan kemacetan saat menuju dan pulang sekolah. Ini akan menyita waktu sehingga menjadi tantangan sulit untuk mengalokasikan waktu ke aktivitas lain.
 
Namun, di masa pandemi, bukan berarti anak-anak terlepas dari padatnya jadwal sekolah. Sekolah daring dan PR yang harus diselesaikan, plus les-les online, memiliki jumlah waktu yang tidak sedikit juga.

Oleh karenanya, Anda perlu menyiasati agar semua manajemen waktu tersebut berjalan seimbang. Anda bisa menggabungkan beberapa alokasi waktu seperti waktu untuk bersosialisasi sambil aktivitas fisik di ruang terbuka.

Baca juga: 
Cara Mudah Anak Belajar Tentang Waktu

1. Waktu untuk Mengerjakan PR
Setelah lelah sekolah seharian, anak masih harus dihadapkan pada pekerjaan rumah. Bantu anak mengelola waktu mengerjakan PR dengan cara membuat tabel waktu yang berisi deadline PR-nya dan jumlah hari yang ia miliki. Dengan begitu, anak-anak dapat mencicil dalam menyelesaikannya—tiap sekian menit dalam satu hari. Ini tidak akan menjadi beban yang terlalu berat bagi mereka.

2. Waktu Aktivitas Fisik
Di jam sekolah, anak-anak terus duduk. Jika anak sekolah daring, dia harus fokus menghadap layar laptop, tablet, atau ponsel.  Jangan biarkan mereka tidak bergerak sama sekali. Ajak mereka beraktivitas fisik. Menurut rekomendasi American Association of Pediatrics, American Heart Association, dan Centres for Disease Control and Prevention, anak-anak harus melakukan aktivitas fisik setidaknya 60 menit sehari. Anda bisa mendaftarkan mereka ke klub olahraga atau mengajak mereka beraktifitas fisik sendiri dengan main bola di teras atau bersepeda keliling taman kompleks perumahan.

3. Waktu Bersosialisasi
Anak-anak perlu punya teman. Teman dapat membantu mereka membangun keterampilan sosial, menangani emosi, dan menyelesaikan masalah. Terlepas dari masa pandemi, beri mereka waktu untuk bersosialisasi dengan bermain bersama teman atau mengikuti klub minat bakat. Bagaimana di masa pandemi, anak-anak bisa bertemu dengan teman-temannya atau ikut klub minat dan bakat secara daring. Anak-anak akan lebih nyaman untuk dekat dengan teman yang punya ketertarikan serupa.

4. Waktu dengan Orang Tua
Kesejahteraan sosial anak ditentukan juga oleh waktu berkualitas bersama orang tua. Waktu bersama orang tua yang dimaksud adalah waktu dengan kedua orang tua, yakni Mama dan Papa serta waktu hanya dengan satu orang tua saja, antara Mama atau Papa. Keduanya harus seimbang. Luangkan waktu Anda saat makan malam, menemaninya bermain dan belajar. Mereka akan mendapat manfaat emosional yang luar biasa dari kehadiran Anda.

5. Waktu di Ruang Terbuka
Terlalu banyak berdiam diri di dalam ruangan dapat dikaitkan dengan potensi obesitas serta peningkatan masalah penglihatan. American Academy of Pediatrics merekomendasikan anak-anak bermain bebas, tidak terstruktur, dan alami di luar ruangan setidaknya 60 menit sehari. Anda bisa menggabungkannya dengan waktu aktivifitas fisik. Di masa pandemi bukan berarti anak terkurung 24 jam di rumah, ya. Izinkan anak bermain di halaman. Jika akan mengajaknya bersepeda atau bermain di area kompleks rumah, pastikan anak juga taat menjalankan protokol kesehatan.

6. Waktu Tidur
Waktu tidur anak-anak juga harus diatur agar mereka cukup tidur. Kurang tidur dapat menyebabkan masalah fokus dan kesulitan berkonsentrasi selama belajar di sekolah. Durasi tidur yang dibutuhkan anak berusia 5 tahun adalah 11-13 jam setiap malam. Sementara, anak usia 6-13 tahun membutuhkan 9-11 jam setiap malam.

7. Waktu Makan
Anak-anak membutuhkan waktu 20-30 menit untuk makan utama dan 10-15 menit untuk camilan. Pastikan mereka makan tepat waktu dan menyelesaikannya tepat waktu agar jadwal lainnya tidak terganggu.

8. Waktu Menatap Layar (Screen Time) Terbatas
Anak-anak mendapatkan hiburan dari gawai dan televisi. Tak hanya itu, mereka juga menggunakan komputer, laptop, atau tablet untuk mencari informasi atau mengerjakan tugas. American Association of Pediatrics merekomendasikan batas waktu untuk screen time selama maksimal dua jam dalam sehari.

 
Baca juga:
4 Rahasia Manajemen Waktu Mama Super Aktif
Agar Balita Mudah Memahami Waktu
Lakukan 5 Cara Ini Untuk Ajarkan Anak Soal Waktu
 

(LELA LATIFA)
FOTO: SHUTTERSTOCK
Updated: 2021

  
 
 


Topic

#usiasekolah #parenting #pendidikan #sekolah #belajardarirumah

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia