Edukasi Anak Tentang Haid


Anak perempuan Anda sudah beranjak remaja, dan memasuki usia pubertas. Di usia berapa umumnya anak mendapat haid? Di Indonesia, kebanyakan anak perempuan mendapat haid antara umur 10 - 14 tahun. Tapi kini, seorang anak perempuan bisa mendapat haid pada usia 8 - 13 tahun.

Nah, haid adalah periode utama perkembangan pubertas pada seorang gadis, yang ditandai dengan salah satu gejala fisik yang menunjukkan perubahan seorang gadis menjadi wanita. Umumnya, bagaimana siklus haid? Sebulan sekali, satu sel telur meninggalkan indung telur yang disebut sebagai proses pembuahan, menuju ke bawah melalui saluran indung telur untuk mencapai rahim. Pada hari-hari sebelum pembuahan, hormon estrogen merangsang rahim untuk membuat lapisan tambahan dengan jaringan dan darah, yang membuat dinding rahim menebal dan lunak. Kejadian ini dipersiapkan rahim untuk kehamilan.

Bila sel telur dibuahi sel sperma, keduanya akan berjalan menuju rahim dan menempel pada lapisan di dinding rahim yang dibentuk tadi dan akhirnya perlahan berubah bentuk menjadi bayi. Jika sel telur tidak dibuahi, terjadilah haid karena tidak ada perlekatan di uterus. Bila ini terjadi, rahim melepaskan lapisan jaringan tambahan tadi. Darah, jaringan, dan sel telur yang tidak dibuahi akan meninggalkan rahim melalui vagina keluar dari tubuh. Ini yang disebut sebagai periode haid.

Apa yang harus dilakukan? Biasanya, haid berlangsung selama satu minggu. Bila berlanjut, anak perlu dibawa ke dokter. Bawa dulu ke dokter spesialis anak untuk memastikan perdarahan yang terjadi disebabkan haid. Jika perlu, bisa dikonsultasikan pada dokter spesialis kebidanan.Misalnya, haid berlangsung lebih dari seminggu, darah yang keluar sewaktu haid memerlukan pembalut lebih dari satu setiap 1 - 2 jam, jarak antara haid lebih dari 3 bulan, terjadi perdarahan antar haid, nyeri hebat sebelum haid, atau haid teratur berubah menjadi tidak teratur. Yang penting, Anda jangan panik. Perhatikan tanda-tanda bahaya tadi dan beri anak pendidikan reproduksi.

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia