Jenis Tes Diterapkan Sekolah Anak



Tanya : Di sekolah anak saya ada beragam jenis tes seperti tes formatif dan tes sumatif. Apa perbedaannya dan bagaimana sistem penghitungan nilai kedua tes tersebut? Adakah yang bobot nilainya lebih besar? Bagaimana cara penghitungannya hingga dimasukkan ke dalam rapor? —Hanna, Tangerang

Jawab : Tes formatif atau tes harian adalah tes hasil belajar yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peserta didik memahami dan menguasai mata pelajaran yang sudah diajarkan oleh guru di dalam suatu proses pembelajaran. Tes ini diadakan setiap satu sub pokok bahasan berakhir. Sedangkan tes sumatif bertujuan untuk menetukan sejauh mana siswa dapat memahami dan menguasai semua unit dalam satu semester. Tes ini juga dapat digunakan sebagai laporan kemajuan dalam belajar bagi guru, siswa, dan orang tua. Bobot nilai tes formatif biasanya lebih kecil dibandingkan dengan tes sumatif karena tingkat kesulitan. Tes formatif dilakukan tergantung jumlah sub pokok bahasan dalam satu semester di setiap mata pelajaran. Nilai-nilai tes formatif dijumlahkan, kemudian dibagi dengan berapa kali tes tersebut diadakan, lalu dikalikan dengan persentase yang telah ditentukan oleh pihak sekolah. Sedangkan nilai tes sumatif hanya diambil satu kali saja di akhir semester dan dikalikan dengan persentase yang telah ditentukan pihak sekolah. Untuk nilai rapor, selain hasil tes formatif dan sumatif, juga ada nilai tugas. Bobot nilai tugas sama dengan nilai tes formatif, hanya saja persentase bilangan pengalinya lebih kecil.

Narasumber : Jesslyn Judoprajitno, Homeroom teacher primary 2 Bunda Mulia National Plus School


 

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia