Bayi Sering Muntah, Normalkah?

Jangan panik dulu ya, Ma. Informasinya di bawah ini:

• Ma, bayi sampai usia 3 – 6 bulan memang sering gumoh (refluks dan atau muntah). Hal ini disebabkan karena klep (sfingter) antara esophagus ujung dengan lambung, belum berfungsi maksimal. 

• Pada anak besar dan dewasa, umumnya klep sudah berfungsi baik sehingga makanan dan minuman yang sudah “turun” masuk ke lambung, tidak bisa “naik” ke atas ke kerongkongan alias gumoh (refluks) atau muntah. 

• Apa beda antara gumoh dengan muntah? Gumoh jumlah yang keluar tidak banyak sedangkan pada muntah, makanan atau minuman yang keluar lebih banyak dan sedikit menyemprot (ada kekuatan; sedangkan gumoh sifatnya lebih mengalir perlahan tanpa disertai “power”). Biasanya, sejalan dengan bertambahnya usia si bayi, muntah atau gumoh pun akan semakin jarang.
• Selain itu, muntah juga bisa terjadi apabila bayi minum terlalu banyak.

• Ketika anak muntah, tubuh dibaringkan mendatar dan miringkan kepala agar muntahannya tidak masuk ke paru-paru. Bersihkan rongga hidung dari sisa muntah, tenangkan bayi beberapa saat, kalau perlu, tepuk-tepuk punggungnya. (Foto: dok. Feminagroup.)

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia