Buat Anak Nyaman Saat Bepergian Naik Pesawat (Part I)

Kebanyakan orangtua sering mengajak anaknya liburan ke luar kota bahkan luar negeri menggunakan pesawat. 

Mungkin banyak dari Anda yang mengalami kewalahan saat di pesawat. Tetapi sebenarnya tidak seburuk itu kok, Ma. Yang terpenting adalah persiapannya. Simak tip berikut agar anak dan Anda bisa tenang saat bepergian dengan pesawat terbang.

  1. Pilih tempat duduk sesuai yang Anda inginkan. Tapi ingat anak Anda tidak bisa duduk di depan pintu darurat. Cari tahu apakah maskapai penerbangan yang Anda pilih menawarkan pre-boarding untuk keluarga dengan bayi dan anak.
  2. Bayi dengan umur di bawah 2 tahun dapat duduk di pangkuan Anda. Namun, biasanya banyak orang tua yang membawa carseat untuk tempat duduk anak mereka. Biasanya maskapai penerbangan akan memberikan diskon 50% untuk tempat duduk bagi bayi.
  3. Car-seat stroller merupakan tempat duduk cukup nyaman namun pertimbangkan berat dari car-seat  tersebut. Pastikan car-seat diperbolehkan digunakan di pesawat, jika tidak, selama penerbangan Anda tidak akan diperbolehkan menggunakannya. Alternatif lainnya, Anda dapat menggunakan CARES Airplane Seat Harness yang dapat membantu anak Anda untuk duduk di kursi reguler dalam pesawat. CARES Airplane Seat Harness berbentuk seperti seatbelt. Namun sayangnya, alat ini belum dijual di Indonesia.
  4. Selalu bawa stroller Anda. Stroller dapat memberikan mobilitas saat di bandara, membawa banyak barang Anda, dan ketika penerbangan delayed, anak Anda memiliki tempat yang nyaman untuk tidur. Anda dapat memakai stroller tersebut sampai boarding.
  5. Bawa popok lebih dari yang kira-kira Anda perlukan. Jangan lupa bawa plastik untuk menaruh pakaian atau celana yang kotor saat di perjalanan.
  6. Untuk anak yang masih bayi, bawalah baju ganti yang cukup banyak dan baju ekstra untuk Anda (hal-hal buruk bisa saja terjadi). Selain itu, bawa juga baju ekstra untuk anak Anda yang besar. (Penulis: Cheryl Pricilla Bensa)

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia