Alasan Mama Bohong pada Anak

Majalah Parenting US melakukan survei terhadap 1.800 mama tentang kebohongan yang pernah mereka lakukan. Ini dia hasilnya:


89% berbohong pada anak; 53% di antaranya berbohong putih agar anak tak merasa kecewa

87% berbohong pada papa; 45% di antaranya berbohong soal uang, dan peringkat kedua berbohong soal seks.

72% berbohong pada teman; 36% di antaranya berbohong soal suami sendiri, 33% berbohong soal anak-anak teman, dan 18% berbohong soal suami teman. 


Kebohongan yang Anda katakan:

“Kamu nggak bisa nonton Sponge Bob hari ini. Tadi ada pemberitahuan di televisi kalau acara Sponge Bob diundur sampai kamu sudah sembuh.” –Margaretha, Cilangkap.


“Kata ibu guru, kamu tidak boleh pakai kaos kaki bolong itu lagi ke sekolah. Jadi, kita buang saja, ya!” –Trisya, Depok


“Mila nggak bisa ikut dengan kita ke rumah Eyang. Tadi Mama sudah menelepon mamanya, katanya Mila sedang tidur siang.” –Hannah, Bogor


“Anak saya suka sekali makan sayur. Mungkin karena ia sering melihat saya makan sayur juga.” –Vina, Jakarta



 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia