Salah satu alasan penting Anda perlu menurunkan berat badan adalah, penurunan 5-10 persen berat badan sudah bisa meningkatkan kondisi kesehatan Anda dan menurunkan risiko sakit jantung serta diabetes. Alasan lainnya?
 
Energi akan meningkat
Punya lebih banyak energi. Itu yang biasa dirasakan orang saat berat badannya mulai turun. Dengan ‘beban’ bobot tubuh yang lebih ringan, tentu saja energi yang diperlukan untuk beraktivitas juga lebih sedikit. Selain itu, efisiensi penggunaan oksigen juga meningkat, sehingga setelah turun berat badan Anda tidak akan cepat tersengal-sengal ketika naik tangga atau mengejar anak.
 
Daya ingat lebih baik
Sebuah studi di Swedia pada tahun 2013 menunjukkan bahwa perempuan ‘matang’ mendapat skor lebih tinggi dalam tes daya ingat setelah 6 bulan menjalani program penurunan berat badan.
 
Risiko kanker menurun
Obesitas memang dikaitkan dengan beberapa jenis kanker. Kelebihan lemak dapat memicu peradangan yang mengubah sifat sel-sel tubuh. Risiko peradangan bisa diturunkan hanya dengan menurunkan 5 persen bobot tubuh, demikian menurut riset yang dimuat dalam jurnal Cancer Research.
 
Olahraga jadi lebih menyenangkan
Saat bobot tubuh berlebihan, olahraga sering kali membuat persendian sakit dan paru-paru serasa akan meledak. Namun, seiring penurunan berat badan, olahraga jadi terasa makin ringan dan menyenangkan serta menambah energi. Anda juga jadi lebih cepat dan lebih lincah bergerak.
 
Tulang pun berubah
Katanya, penurunan berat badan meningkatkan risiko osteoporosis? Ya, jika Anda jadi underweight atau melakukan diet yang tidak sehat. Meski bobot tubuh yang lebih berat membuat tulang lebih kuat, tapi kelebihan berat badan bisa ‘menyakiti’ persendian Anda. Jadi lebih baik menguapayakan berat badan di kisaran ideal.

Foto: TPG News