IQ Anak Tinggi Tapi Tidak Pandai Matematika
Tanya:
Menurut hasil test IQ, IQ anak saya tergolong tinggi (130). Tapi, anak saya lemah di matematika. Sampai di usianya saat ini (11 tahun), ia tidak bisa mengerjakan dengan cepat perkalian 2 angka dan masih membutuhkan kertas coret-coretan untuk menyelesaikan soal penambahan/pengurangan. Apa yang harus saya lakukan untuk meningkatkan kemampuan matematikanya? - Zhafita L, Jakarta
Jawab:
Setiap anak pasti memiliki potensi yang berbeda-beda. Anak yang lemah di bidang matematika, bisa jadi punya keunggulan di bidang lain. Itulah kelebihan kurikulum yang kita terapkan saat ini (K13), yaitu menghargai potensi siswa dari berbagai kompetensi. Kompetensi mata pelajaran matematika tidak hanya operasi hitung bilangan. Bisa jadi ia terampil dalam analisis masalah matematika dan geometri. Saya sarankan untuk tetap bersabar karena tingkat perkembangan tiap anak berbeda.
Saran saya, sebaiknya tidak memaksakan suatu kemampuan pada anak. Tapi bila Anda khawatir dan memang nilainya jauh di bawah standar KKM, Anda bisa membicarakan pada guru kelasnya mengenai kemungkinan memberi tambahan waktu untuk mengajarkan matematika, dan mintalah guru untuk mengajar menggunakan strategi berbeda yang mungkin lebih mudah dipahaminya.
Pakar: Fithriyah Mulyasari, guru kelas 5 SD Negeri Gelam 2 Candi, Sidoarjo, penggerak Komunitas Guru Belajar Sidoarjo dan anggota Komunitas Guru Belajar yang diinisiasi oleh Kampus Guru Cikal
Baca juga : Mengajarkan Anak Matematika Konversi
