Ajarkan Anak Menghargai Perbedaan



Setiap orang di dunia diciptakan unik dan berbeda. Tidak ada yang seragam, tidak ada yang persis sama satu sama lain, meski mereka kembar identik sekali pun. Dan, anak perlu belajar menerima serta menghargai perbedaan tersebut. Bahkan, Anda bisa mengajarinya sejak dini, tentunya semua yang Anda paparkan kepada anak sesuai usianya dan bisa dilakukan lewat cara-cara menyenangkan.
 
Baca juga: Kenalkan Anak Perbedaan Suku Sesuai Usianya
 
Berikut ini adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk mengenalkan dan menghargai perbedaaan kepada anak.

JADILAH CONTOH YANG BAIK
Saat anak tumbuh besar, ia akan melihat sikap dan perilaku orang-orang terdekatnya, seperti orang tua, guru, saudara, maupun anggota keluarga lainnya. Tak jarang, ia juga melihat contoh dari media, seperti televisi, internet, atau media sosial. Ia akan belajar mengenai stereotipe dan gurauan terhadap orang lain yang sebenarnya tidak benar atau mencerminkan sikap intoleransi. Misal, gurauan seputar anak difabel atau kebutuhan khusus lainnya seperti autis. Tugas Mama dan Papa adalah memberi contoh positif, menunjukkan empati kepada siapa pun, dan tidak membuat kondisi orang lain sebagai gurauan, sehingga ia bisa melihat secara langsung contoh menghargai orang lain.
 
Baca juga: Menjadi Orang Tua Penegak Toleransi

BERI PENJELASAN YANG TEPAT
Anak mungkin akan terus bertanya kenapa ada orang yang berwarna kulit berbeda, mengapa ada tetangganya yang memakai kursi roda, mengapa ada yang tidak lengkap anggota tubuhnya, ada apa dengan orang yang tidak jelas cara bicaranya, mengapa ada kerabat yang berjalan dengan mata tertutup dan menggunakn tongkat. Jangan abaikan pertanyaan-pertanyaan tersebut. Jawablah hingga rasa ingin tahunya terpuaskan. Selipkan juga, meski ia dan orang lain diciptakan berbeda, ia tetap harus menyayangi mereka. Tiap orang unik dan memiliki kemampuan berbeda sesuai kondisinya bukan berarti lebih buruk daripada kondisi orang lain yang dianggap umum.
 
Baca juga: 3 Cara Ini Latih Anak Hargai Perbedaan Pendapat

DUKUNG DENGAN MEMPERKENALKANNYA KEPADA LINGKUNGAN BERBEDA
Membatasi anak hanya bertemu dengan teman-teman yang tidak berbeda jauh dengan dirinya membuat ia tidak akan mengerti bahwa ada kehidupan lain yang perlu ia kenal. Biarkan anak mengenal banyak orang dengan beragam perbedaan, mulai dari suku, agama, ras, hingga orang-orang dengan kemampuan beragam.
 
Jika lingkungan rumah atau sekolah cenderung homogen, Anda bisa mengajaknya keluar dari lingkungan sehari-harinya. Misalnya, ajak anak ke panti asuhan, rumah sakit, atau sekadar bermain di taman dekat rumah. Tentu saja, dalam masa pandemi, jika itu tidak memungkinkan, Anda masih bisa melakukannya lewat dongeng atau jika memungkinkan melakukan pertemuan atau kunjungan virtual.

GUNAKAN BUKU CERITA, FILM ATAU MAINAN UNTUK MENJELASKAN TENTANG PERBEDAAN
Pilih cerita-cerita yang bisa menunjukkan perbedaan, sekaligus menghargainya. Anda juga bisa memperdengarkan lagu dari berbagai daerah supaya anak juga mengenal bahwa ada bahasa yang berbeda di tempat lain.

Baca juga:
Anak Belajar Soal Perbedaan Lewat Mainan
6 Cara Sederhana Ajarkan Anak Toleransi
Stop Rasisme! Bekali Anak Toleransi Sejak Dini
3 Hal yang Perlu Dikomunikasikan saat Mengajarkan Toleransi Kepada Anak
 
Foto : Fotosearch
Updated: Desember 2021

 


Topic

#keluarga #parentingstyle #parenting #pengasuhan anak

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia