5 Mineral Penting yang Harus Dikonsumsi Anak di Masa Pertumbuhan

apa 5 mineral penting untuk tumbuh kembang anak


Di masa pertumbuhan, anak-anak membutuhkan cukup nutrisi. Selain makronutrien yakni karbohidrat, protein, dan lemak, anak-anak juga memerlukan beragam mineral untuk mendukung tumbuh kembangnya.
 
Mineral dalam tubuh berfungsi untuk membentuk dan menjaga organ-organ seperti hati, jantung, serta bagian tubuh lain, seperti tulang dan gigi. Anda harus memastikan bahwa makanan yang Anda berikan pada anak sudah memenuhi lima mineral penting ini.
 

1. Kalsium
Mineral ini dikenal sangat penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak. Selain itu, kalsium juga berfungsi untuk mengontrol kontraksi otot, membantu jantung melakukan pergerakan dengan baik, serta memperbaiki kinerja saraf. Anak usia 1-3 tahun, idealnya harus mengonsumsi kalsium sebanyak 650 mg per hari
 
Bisa didapat dari mana? Anda bisa mendapatkan kandungan mineral ini dari susu, keju, yogurt, tofu, atau tahu dan tempe. Banyak yang mengira bahwa kalsium hanya bisa didapat dari olahan susu dan kacang-kacangan saja, padahal ada beberapa sayur yang tinggi kalsium seperti brokoli.
 

2. Zat Besi
Peran utama mineral ini adalah membentuk sel darah merah dalam tubuh. Di samping itu, zat besi juga mengontrol cadangan oksigen pada otot sehingga dapat bekerja dengan baik, serta dapat meningkatkan ingatan serta kecerdasan anak.
 
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi usia 6-12 bulan membutuhkan 11 mg zat besi. Sedangkan untuk anak usia 1-3 tahun kebutuhan zat besinya lebih sedikit, yakni 7 mg per hari. Jika seorang anak kekurangan zat besi, ia akan menunjukkan gejala seperti lesu, mudah lelah, mudah menangis, sulit konsentrasi, kurang nafsu makan dan pertembuhan berat badannya lambat. Anak yang sangat kekurangan zat besi dapat menderita anemia defisiensi besi.
 
Anda bisa memberinya hati ayam atau hati sapi, daging merah, bayam dan brokoli yang punya kandungan zat besi cukup tinggi.
 
Baca juga: 6 Bahan Makanan Untuk Penuhi Asupan Zat Besi
 

3. Magnesium
Mineral ini berfungsi untuk memperlancar metabolisme anak, sebagai sumber energi, dan menjaga keseimbangan sistem saraf. Anak-anak usia 1-3 tahun membutuhkan kurang lebih 80 mg magnesium per hari.
 
Anda bisa mendapatkan magnesium dari kacang-kacangan atau biji-bijian dan sayuran hijau gelap. Anda bisa memilih bayam, kacang almon, kacang merah, atau roti gandum.
 
Baca juga: Katakan 6 Hal Ini Tentang Sayur & Buah pada Si Kecil
 

4. Potasium
Mineral ini dapat membantu memelihara kesehatan tulang serta menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh sehingga anak-anak tidak mengalami dehidrasi. Anak-anak usia 1-3 tahun membutuhkan 3000 mg potasium per hari.
 
Potasium dapat ditemukan pada buah-buahan seperti pisang, alpukat, apel, semangka, kacang-kacangan, kentang, ikan, daging, dan sayuran hijau.
 

5. Zinc
Mineral ini hanya sedikit dibutuhkan oleh tubuh, namun sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan buah hati Anda. Zinc memiliki fungsi untuk membentuk hampir 300 jenis enzim dalam tubuh yang berperan untuk mengontrol karbohidrat, protein dan lemak, serta gizi mikro lainnya.
 
Zinc juga berfungsi untuk menjaga imunitas tubuh serta meningkatkan jumah bakteri baik dalam usus. Menurut Office Dietary Suplements National Institute of Health, bayi usia 6 bulan hingga anak-anak usia 3 tahun hanya membutuhkan sekitar 3 mg zinc per hari.
 
Mineral ini bisa didapatkan di daging merah, ayam, kacang-kacangan, umbi-umbian, gandum, serta ikan.
 
Baca juga:
7 Makanan untuk Kecerdasan Otak Anak
3 Resep Makanan untuk Kecerdasan Otak Anak
Inilah 7 Buah Paling Kaya Vitamin C
Anak Susah Makan, Perlukah Vitamin?
 
 
LTF
FOTO: SHUTTERSTOCK

 


Topic

#balita #kesehatananak #gizianak #tumbuhkembang

 





Video

Lindungi Anak dari Kejahatan Pedofilia


Polling

5 Mineral Penting yang Harus Dikonsumsi Anak di Masa Pertumbuhan

Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia