Strategi redakan stres

Tetap bertahan di saat sedang gila-gilanya, kata Sarah Napthali, ibu 2 anak dan penulis Buddhism for Mothers. Caranya?

Mengamati tanpa menilai. Bila Anda menitipkan anak di rumah teman, serta si kecil dan teman-temannya mulai liar, jangan repot-repot menegur mereka. Selama tak ada barang yang pecah, biarkan mereka larut dalam kegembiraan ketimbang menyuruh mereka tetap tenang.

Mulai sadari adanya ketegangan yang terbentuk dalam tubuh sepanjang hari. Dari waktu ke waktu, tanyakan pada diri sendiri; “Apakah saya merasa santai?” Bila tidak, pikirkan di mana sumber ketegangan. Begitu Anda tahu sumbernya, luangkan waktu sejenak untuk menarik napas dalam-dalam dan menghembuskannya lagi.

Lihat, dengar, cium, sentuh. Kalau Anda akan jalan-jalan bersama anak, jernihkan pikiran dan kenali keadaan di sekitar Anda: gemerisik daun tertiup angin di pepohonan atau bayangan Anda di genangan air. Bersenang-senang dalam perjalanan yang sederhana ini bisa membantu Anda merasa santai dan tenang.

PAR 0308

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia