5 Cara Mengusir Sepi Saat Work from Home



Sebagian dari kita mungkin sudah terbiasa menjalankan pekerjaan di rumah. Anda pemilik usaha, biasanya memiliki ruang kerja di rumah. Tetapi Anda yang baru bergabung dengan pasukan kerja dari rumah, kondisi ini memberi dampak perubahan emosi; merasa kesepian karena minimnya kontak dengan teman kantor, dan tidak dapat melakukan aktifitas bersama.   


Self isolation, untuk saat ini bukan lagi pilihan tapi keharusan. Physical distancing wajib untuk menjaga kesehatan. Padahal setiap hari kita ngobrol dengan banyak orang; klien, teman kerja, penjual kue, tukang bubur ayam, dan lain-lain. Di pusat kebugaran kita juga punya teman nge-gym bersama.
Bagi Anda yang baru pertama kali menjalani work from home, sementara suami atau anak terpisah di lain kota, bekerja dari rumah bisa membuat Anda kesepian. Agar rasa kesepian tidak berlarut, coba 5 cara ini:


1. Bangun komunitas

Yang pertama pastilah teman kantor. Grup dengan aplikasi chat pasti sudah Anda miliki. Maksimalkan perangkat kerja Anda, seperti laptop dan smarphone Anda, unduh aplikasi untuk tatap muka. G-hangout, G-Meet, atau Zoom Meet, dapat Anda gunakan untuk dapat tetap terhubung dengan teman. Perluas komunitas Anda dengan teman yang biasa nge-gym bersama. Anda tetap dapat melakukannya secara virtual.


2.Ngopi virtual bersama

Buat janji dengan teman-teman, tetapkan waktu yang disepakati, minum kopi bersama. Anda perlu membahas hal-hal sepele atau ‘receh’ agar Anda tetap bersemangat. Ngobrollah tentang kopi dan camilan yang sudah Anda siapkan. Anda dapat berbagi resep kudapan. Bicara keresahan Anda soal work from home dengan gaya santai dan bercanda di grup, dapat membuat Anda lebih rileks.

3. Keluar rumah sejenak 

Karantina diri bukan berarti tidak dapat keluar rumah. Yang tidak dibenarkan adalah berjarak dekat dengan orang lain. Tapi, bersepeda keliling perumahan, duduk-duduk di taman di apartemen Anda, tentu saja bisa. Cuaca tidak bersahabat karena hujan lebat, pindah ke teras rumah atau balkon apartemen saja.

4. Update diri Anda

Buat prioritas, berita dari media apa yang ingin Anda dengar atau baca. Semakin banyak hoax yang Anda akses, Anda akan merasa kesepian dan kesal. Tetapkan waktu untuk menonton berita TV berapa kali sehari dengan durasi berapa lama. Setelah itu fokus pada perangkat kerja Anda, untuk menyelesaikan pekerjaan. Berita yang akurat bisa menjadi bahan obrolan dengan komunitas Anda. Bagaimana pun, dalam kondisi ini Anda juga harus tetap update diri Anda. 


5. Hargai diri Anda dan orang lain 

Ekspresikan penghargaan Anda pada orang-orang yang sudah membantu Anda di rumah. Produktivitas kerja Anda di rumah tak lepas dari bantuan asisten rumah, petugas keamanan, dan petugas kebersihan perumahan Anda. Menghargai orang lain dengan mengucapkan terima kasih, atau memberi kudapan buat mereka, tak hanya menyenangkan hati mereka. Anda pun mendapat manfaat kesehatan mental dan fisik.   Bekerja dari rumah tidak akan membuat Anda kesepian. Kebiasaan-kebiasaan positif akan membantu Anda tetap terhubung dengan banyak orang.
 
Baca juga:
11 Tip Menjaga Agar Anak Kooperatif Selama Work From Home (Bagian 1)
11 Tip Menjaga Agar Anak Kooperatif Selama Work From Home (Bagian 2)
11Tip Tetap Produktif Selama Kerja dari Rumah (Bagian 1): Suami to the Rescue
11 Tip Tetap Produktif Selama Kerja dari Rumah (Bagian 2): Komitmen Mama
11 Tip Tetap Produktif Selama Kerja dari Rumah (Bagian 3): Mengendalikan Anak-anak
 
 
(IMMA RACHMANI)
FOTO: FREEPIK


Topic

#corona #coronavirus #covid19 #viruscorona

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia