Grafik Belum Landai, Kapan Anak-anak Kembali Sekolah?


 

Seperti biasa, Juli adalah pembuka tahun ajaran baru bagi anak-anak sekolah. Tersiar kabar bahwa sekolah akan kembali dibuka dan anak-anak bisa kembali pergi bersekolah. Menanggapi hal ini, Ketua Umum IDAI, Dr. dr. Aman B. Pulungan, Sp.A(K), dengan tegas mengatakan, “Saya nggak tahu apakah orang tua masih mau bawa anaknya ke sekolah di kondisi ini.”
 
Menurut pendapat pribadinya, dr. Aman tidak setuju apabila anak-anak harus sekolah bila pandemi belum usai. Apalagi saat ini, kondisi grafik kasus COVID-19 belum juga menunjukkan tanda landai. “Saya ikuti data ini dari seluruh Indonesia. Bukan dari data yang diumumkan, (melainkan) dari dokter yang merawat,” cetusnya.
 
Anak-anak Bisa Tanpa Gejala
dr. Aman memperingatkan bahwa anak-anak bisa menjadi OTG (Orang Tanpa Gejala). Ketika di luar, mereka tidak tampak menunjukkan gejala namun ternyata sudah terinfeksi, maka hal ini akan sangat berisiko. “Index rate-nya, kemungkinan menularkan anak Indonesia itu 10% ketika mereka di rumah,” tukasnya.
 
Membiarkan anak-anak keluar rumah atau ke tempat publik sama saja dengan meningkatkan risiko penularan. “Ini kan, jadi never ending story akhirnya,” ujar dokter anak ini.
 
Bisa Menularkan Lewat Feces
Bila selama ini kita mengetahui bahwa virus corona ini ditularkan lewat droplets, ternyata pada anak, feces juga dapat menjadi medium penularan. “Jadi kalau anak-anak belum bisa ke kamar mandi sendiri, harus di daycare, bisa dibayangkan kalau anak disuruh sekolah, bagaimana saling menularkan,” tutur dr. Aman menjelaskan.
 
Kecemasan orang tua untuk melepaskan anaknya bersekolah ini juga dijawab oleh dr. Aman dengan mengingatkan kembali pada kasus Hand, Foot, and Mouth Disease atau yang dikenal dengan Flu Singapura. Ia mengatakan, “Ini yang cuma ada luka-luka di tangan, mulut saja, itu satu TK ditutup. Orang tua takut. Apalagi ini, sudah ada anak yang positif, ada yang meninggal.”
 
Dengan tegas, ia berharap agar pemerintah melibatkan para dokter anak untuk menentukan keputusan tentang kapan anak-anak bisa mulai kembali bersekolah. “Ajak dokter anak dan ahli epidemiologi menentukan!” tandasnya.
 
 
Baca juga:
Cara Mencegah Anak-anak Tertular COVID-19
6 Langkah Mencegah Penularan Virus Covid-19
7 Tip Mendampingi Anak Belajar di Rumah Selama Sekolah Ditutup
23 Ide Aktivitas Seru Agar Si Kecil Tak Bosan Selama #diRumahSaja
6 Cara Membuat Anak Lebih Tertarik untuk Belajar
 
 
(LELA LATIFA)
FOTO: FREEPIK

 
 


Topic

#corona #coronavirus #covid19 #covid-19

 





Follow Us

angket

Most Popular

Instagram Newsfeed

@parentingindonesia